Berita Semarang
Pria Berkaus Hendi-Ita Ditemukan Tewas di Halte BRT Dr Cipto Semarang, Ada Motor Terpakir di Lokasi
Suyoto (61), warga Peterongan, Semarang Selatan, Kota Semarang, ditemukan tak bernyawa di Halte Bus BRT Semarang di Jalan Dr Cipto Semarang.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Suyoto (61), warga Peterongan, Semarang Selatan, Kota Semarang, ditemukan tak bernyawa di Halte Bus BRT Semarang di Jalan Dr Cipto atau seberang SPBU Dr Cipto, Kota Semarang, Jumat (19/3/2021), sekira pukul 07.00 WIB.
Korban ditemukan dalam posisi telentang memakai kaus kampanye pasangan Hendi-Ita.
Ada topi warna hitam di dekat tubuh korban.
Motor Vega warna biru bernomor polisi H 5105 LF milik korban juga terparkir di sisi selatan halte, tempat korban meregang nyawa.
Baca juga: Cerita Korban Dukun Pengganda Uang di Semarang, Pakai Ritual Jenglot: Uang Terkuras Rp 150 Juta
Baca juga: Gustur Cahyo Putro Tak Sabar Bernostalgia di Piala Menpora, Tira Persikabo Berjumpa PSIS Semarang
Baca juga: Uang Hasil Jual Onderdil Mobil Buat Foya-foya, Perusahaan di Semarang Ini Merugi Rp 25,5 Juta
Baca juga: Selama 2020, Pernikahan Dini di Kota Semarang Tembus 217 Kasus. Diduga Dipicu Sekolah Online
Sulistio, pedagang di dekat lokasi kejadian mengatakan, Suyoto ditemukan dalam kondisi meninggal saat suasana masih sepi.
Dia tak mengenal Suyoto. Namun, informasi yang dia dapat, Suyoto erupakan pedagang di Pasar Woodri Semarang.
"Tidak berselang lama saya datang, korban dibawa ambulans ke RSUP Kariadi Semarang," jelasnya.
Suyoto diduga meninggal dunia lantaran serangan jantung.
Tim Inafis Polrestabes Semarang sudah memeriksa kondisi luar tubuh korban dan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan.
Mayat korban dibawa ke RSUP Kariadi Semarang untuk dilakukan visum. (*)
Baca juga: Pohon Randu Jajar di Desa Sikasur Pemalang, Selain Hits untuk Swafoto Juga Menyimpan Cerita Mistis
Baca juga: Harga Emas Antam di Butik Emas Logam Mulia Semarang Pagi Ini, 19 Maret 2021 Rp 929.000 Per Gram
Baca juga: Catat, Tarif Deteksi Covid-19 Pakai GeNose di Stasiun Naik Jadi Rp 30 Ribu Mulai 20 Maret