Jateng di Rumah Saja

Brebes Dapat Pujian Gubernur Ganjar Pranowo: Dua Hari Sepi Saat 'Jateng di Rumah Saja'

Ketika ditanya respons masyarakat di kabupaten dan kota di Jawa Tengah, Gubernur mengapresiasi beberapa daerah terutama Kabupaten Brebes.

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS/MAMDUKH ADI PRIYANTO
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat rapat kerja di Kantor Gubernur, Senin (18/1/2021). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pemprov Jateng melakukan evaluasi terhadap penerapan kebijakan 'Jateng di Rumah Saja' selama dua hari yakni Sabtu (6/2/2021) dan Minggu (7/2/2021).

Gubernur Jawa Tengah , Ganjar Pranowo mengklaim, gerakan tersebut berjalan baik.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang berpartisipasi.

Ganjar Pranowo: Dukung PPMK Mikro di Jateng, Delapan Persen Dana Desa Bisa Digunakan

158 Desa di Jateng Jadi Prioritas PPKM Mikro, Masuk Kategori Risiko Tinggi Penularan Covid

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Usul ke Presiden, Pedagang Masuk Penerima Vaksinasi Covid Tahap Kedua

Prakiraan BMKG: Jateng bagian Utara Diperkirakan Diguyur Hujan 4 Hari ke Depan, Ini Sebarannya

"Jawa Tengah dua hari di rumah saja berjalan baik."

"Variannya banyak, ada yang mau ditutup ada yang tidak."

"Ada yang mau pasarnya ditutup, ada yang tidak."

"Namun, hampir seluruh kegiatan berkurang, mobilitas masyarakat berkurang."

"Menurut kami, ini cerita baik."

"Terima kasih yang tak terhingga untuk masyarakat," kata Ganjar kepada Tribunbanyumas.com, Senin (8/2/2021).

Menurutnya, kedisiplinan masyarakat dalam gerakan ini merupakan tindakan patriotis dengan membantu antarsesama.

Sehingga bisa membangun empati dan kesadaran sekaligus disiplin terhadap protokol kesehatan di tengah pandemi.

Ketika ditanya respons masyarakat di kabupaten dan kota di Jawa Tengah, Gubernur mengapresiasi beberapa daerah terutama Kabupaten Brebes.

Kemudian Kabupaten Purbalingga, Grobogan, dan Temanggung.

"Kalau kami lihat secara kualitatif dari video yang diterima, daerah yang sudah menjalankan 'Jateng di Rumah Saja' dengan baik itu, Brebes."

'Ada juga beberapa daerah lain yang bagus."

"Pasarnya disemprot (disinfektan)."

"Nanti akan kami lihat laporan detailnya," terangnya.

Sementara itu, Ganjar bilang belum bisa langsung melihat dampak dari gerakan ini secara langsung, apakah bisa menurunkan tingkat penularan Covid-19 atau tidak.

Setidaknya bisa dilihat sepekan atau dua pekan.

Hal itu lantaran masa inkubasi virus bisa dilihat hingga sepekan atau tujuh hari.

"Kami akan memantau perkembangan selama satu pekan lagi, apakah terjadi penurunan signifikan atau tidak," ujarnya. (Mamduh Adi)

Amrullah Terbangun Begitu Genting Rumahnya Berhamburan, Angin Puting Beliung di Kendal

Masih Banyak Nakes Belum Disuntik Vaksin, Dinkes Blora: Kami Jadwalkan 8 Februari 2021

Markas PSIS Semarang Kebanjiran, Pengelola Stadion Citarum Batalkan Sewa 6 Tim

Ini Cerita Wali Kota Salatiga Seusai Disuntik Vaksin Dosis Kedua

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved