Berita Ekonomi Bisnis
Harga Cabai Rawit Masih Tinggi di Kota Tegal, Bisa Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram
Penjual cabai di Pasar Pagi Kota Tegal, Isah (38) mengatakan, jenis cabai yang masih mahal itu cabai rawit hijau dan cabai rawit merah.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Harga penjualan cabai di Kota Tegal hingga saat ini masih tergolong tinggi.
Harga tertinggi ada di cabai rawit hijau dan cabai rawit merah sekira Rp 75 ribu sampai Rp 80 ribu per kilogram.
Penjual cabai di Pasar Pagi Kota Tegal, Isah (38) mengatakan, jenis cabai yang masih mahal itu cabai rawit hijau dan cabai rawit merah.
• RSUD Kardinah Kota Tegal Kini Layani Rawat Inap Pasien Gangguan Jiwa dan Kemoterapi
• Dilaporkan Tak Sesuai Spek, Kejari Kota Tegal Selidiki Dugaan Korupsi Revitaliasi Alun-alun
• Jelang KBM Tatap Muka di Kabupaten Tegal Mulai 8 Februari, Guru ke Luar Kota Wajib Kantongi Izin
• Gula Darah Tinggi, Wali Kota Tegal Gagal Jalani Vaksinasi Tahap Pertama
Dia menjual cabai rawit hijau seharga Rp 70 ribu per kilogram.
Sementara cabai rawit merah dijual Rp 75 ribu sampai Rp 80 ribu per kilogram.
"Dua jenis itu mahal."
"Yang lain masih mahal, tapi sudah ada penurunan."
"Seperti cabai merah keriting sekarang Rp 40 ribu per kilogram, sebelumnya sampai Rp 60 ribu," kata Isah kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (28/1/2021).
Isah hanya bisa pasrah dengan harga cabai yang belum stabil.
Terlebih tingginya harga cabai memang disebabkan curah hujan tinggi sejak Desember 2021.
Meski harga belum normal, menurut Isah, pembeli masih banyak.
Hanya saja angka pembeliannya yang berkurang.
Biasanya per orang membeli 1 kilogram cabai, kini hanya setengah kilogram atau seperempat kilogram.
"Pembeli masih ada, belanjanya yang dikurangi."
"Biasanya 1 kilogram, sekarang jadi setengah atau seperempat," ungkapnya.