Berita Sepak Bola
Resmi Dijadikan Homebase, Pemprov Jateng Izinkan PSIS Gunakan Stadion Jatidiri Semarang
Pemprov Jateng secara resmi telah mengizinkan PSIS Semarang menggunakan Stadion Jatidiri Semarang sebagai homebase.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pemprov Jateng secara resmi telah mengizinkan PSIS Semarang menggunakan Stadion Jatidiri Semarang sebagai homebase.
Hal ini tertuang melalui surat bernomor 426 (23) per 22 Januari 2021 dari Disporapar Jateng.
Dimana itu ditandatangani Sinoeng Nugroho Rachmadi selaku Kepala Disporapar atas nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca juga: KABAR DUKA, Mantan Pemain dan Pelatih PSIS Semarang C Soetadi Tutup Usia
Baca juga: Bek PSIS Semarang Ini Merespon Liga 1 Tanpa Degradasi: Rawan Match Fixing dan Malah Jadi Lelucon
Baca juga: Liga 1 2020 Stop, Begini Rencana Manajemen PSIS bagi Pemain dan Karyawan Klub
Baca juga: Bisa Ditiru, Begini Cara Imran Nahumarury Biar Tidak Kehilangan Feeling Kepelatihannya di PSIS
“Setelah dilakukan kajian dan pencermatan secara mendalam, atas permohonan PT Mahesa Jenar PSIS Semarang, Pemprov melalui Disporapar Jateng selaku pengguna barang."
"Dengan ini memberikan rekomendasi pemakaian Stadion Utama Jatidiri Semarang sebagai homebase pada pelaksanaan Liga Indonesia Tahun 2021," demikian isi surat tersebut.
“Selanjutnya, berkaitan dengan dimulainya pelaksanaan pekerjaan konstruksi (lanjutan) pembangunan Stadion Utama Jatidiri, PT Mahesa Jenar PSIS Semarang diminta untuk penyesuaian," demikian poin kedua dalam surat tersebut.
Terakhir, dalam surat tersebut dituliskan hal-hal yang berkenaan dengan administrasi pemakaian Stadion Utama Jatidiri.
Itu akan diatur lebih lanjut sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Surat tersebut telah disampaikan oleh Sinoeng Nugroho Rachmadi kepada CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi.
Disaksikan Ketua Umum Panser Biru, Kepareng dengan mematuhi protokol kesehatan di sebuah rumah makan di Semarang pada Jumat (22/01/21) petang. (F Ariel Setiaputra)
Baca juga: Berjaga dalam Kondisi Hamil 7 Bulan, Pegawai Minimarket di Colomadu Karanganyar Tiba-tiba Diserang
Baca juga: Ada Wacana PPKM Diperpanjang, Bupati Karanganyar: Kami Pilih Tidak, Kasihan Masyarakat
Baca juga: Pesisir Pantai Kebumen Dipagari Hutan Mangrove, Tagana: Bisa Menahan dan Memecah Gelombang Tsunami
Baca juga: Cara Unik di Desa Tanggulangin Kebumen, Pemdes Sediakan Ladang Singkong Buat Warga di Masa Pandemi