Benteng Vastenburg Solo Disulap Jadi Rumah Sakit Lapangan Covid, Pembangunan Dimulai Hari Ini

TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Benteng Vastenburg Solo disulap menjadi rumah sakit lapangan (rumkitlap) untuk membantu menangani pasien Covid-19. Logistik untuk operasional rumah sakit itu pun mulai datang, Jumat (22/1/2021).

Komandan Korem (Danrem) 074 Warastratama Solo Kolonel (Inf) Rano Tilaar mengatakan, logistik yang tiba di lokasi di antaranya tenda dan jamban portabel. Peralatan tersebut dikirim langsung dari Jakarta.

"Hari ini juga akan dilaksanakan gelar (pemasangan tenda). Dalam gelar ini, kami dibantu rekan-rekan KNPI, Menwa, dan sebagainya sebagai wujud dari sinergitas," jelasnya di lokasi.

Menurutnya, sinergitas ini menunjukkan besarnya antusias masyarakat Solo menyambut bantuan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD).

"Tujuan mendirikan rumah sakit lapangan ini diharapkan bisa berkontribusi menekan angka keterinfeksian masyarakat Kota Solo dari covid-19," ucapnya.

Baca juga: Korem 074 Warastrama Solo Bangun Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Benteng Vastenburg, Ini Alasannya

Baca juga: Tunggu Perbaikan Rumah, 54 Korban Gempa Mamuju asal Solo Raya Diungsikan ke Solo Techno Park

Baca juga: Gantikan Prameks, KRL Yogya-Solo Layani Penumpang Mulai 10 Februari. Berhenti di 11 Stasiun

Baca juga: Bobol Gudang PT Kobe di Banjarsari Solo, Pencuri Bawa Brankas Berisi Uang Rp 22 Juta

Menurut Rano, idealnya, komponen infratstruktur tersebut bisa digelar dalam waktu tujuh hari.

"Namun, bagaimana operasional tenaga medis ini perlu kami berkoordinasi lebih dekat lagi. Nanti, hal-hal teknis tentunya rumah sakit ini harus streril," terangnya.

Menurutnya, setelah bongkar muat komponen infrastruktur, akan dilanjutkan gelar sterilisasi.

"Mungkin, akan lebih singkat (proses sterilisasi) daripada gelar," jelasnya.

Nantinya, rumkitlap akan menyediakan 100 tempat tidur bagi pasien.

Rumkitlap ini akan dilengkapi 100 tenga kesehatan (nakes) dari Rumah Sakit Tentara (RST) Slamet Riyadi Solo.

"Seandainya rumah sakit permanen mampu menampung pasien Covid-19, kami akan kaji ulang adanya rumah sakit ini (rumkitlap)," jelasnya.

Baca juga: Truk Bermuatan Minuman Isotonik Terguling di Jalan Tembus Sarangan Tawangmangu, Warga Jarah Muatan

Baca juga: Anak di Salatiga Gugat Ibu ke Pengadilan Gara-gara Mobil Fortuner

Baca juga: PS5 Resmi Meluncur di Pasar Indonesia, Gamer Masih Harus Antre setelah Pembeli Pre-order

Baca juga: Ini Syarat Lakukan Perjalanan Darat Pakai Mobil Pribadi selama Perpanjangan PPKM

Sementara, vendor pendirian rumkitlap, Edinson menyampaikan, proses gelar akan dimulai dengan pendirian tenda.

"Total ada 20 tenda. Struktur tenda diharapkan selesai di bawah 5 hari," jelasnya.

Dia menyampaikan, pihaknya akan menggelar rangka terlebih dahulu.

"Lalu lantai dasar lunak. Ditutup lagi, berdiri rangka tengah. Kita tutup lagi dengan 2 lapis," ujarnya. (*)