Pemkab Wonogiri Tutup Tempat Wisata saat Libur Akhir Tahun, Bupati: Saya Tak Mau Kecolongan Lagi

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOGIRI - Menjelang libur akhir tahun, Pemerintah Kabupaten Wonogiri malah menutup tempat wisata.

Kebijakan ini dilakukan lantaran Pemkab Wonogiri tak ingin kecolongan terjadi lonjakan kasus Covid-19 pascalibur panjang Natal dan Tahun Baru.

"Saya tidak mau kecolongan lagi. Untuk itu, kami akan menutup tempat wisata di wilayah Kabupaten Wonogiri," ujar Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang akrab disapa Jekek, Jumat (11/12/2020).

Baca juga: Tepergok Hadiri Acara Konsolidasi Calon Bupati, 1 ASN, 6 Kades, 6 KPPS di Wonogiri Dipanggil Bawaslu

Baca juga: 80 Pedagang Pasar Sidoharjo Wonogiri Positif Covid-19, Melonjak Hanya Dalam Sepekan

Baca juga: Ruang Isolasi Covid-19 RSUD Wonogiri Penuh, Pasien Bakal Dikirim ke RS Swasta

Baca juga: Kembar Albino di Wonogiri, Nadya dan Nadira Jadi Perhatian Warga saat Jalan-jalan

Jekek mengatakan, kebijakan penutupan kembali tempat wisata juga bertujuan mencegah terjadinya penuluran Covid-19.

Apalagi, tempat wisata, saat masa liburan, selalu dipadati kerumunan pengunjung.

Pemkab Wonogiri akan terlebih dahulu menyosialisasikan kebijakan itu kepada publik, sebelum menutup tempat wisata.

Dia meminta warga yang akan berlibur ke tempat wisata di Kabupaten Wonogiri, akhir bulan ini, menunda.

Kendati demikian, belum diketahui kepastian waktu penutupan tempat wisata dimulai.

Pemkab Wonogiri terlebih dahulu akan mempersiapkan teknis penutupannya.

Jekek mengatakan, tempat wisata, sebelumnya sempat dibuka lantaran saat itu kasus Covid-19 di Kabupaten Wonogiri dalam kondisi landai.

Selain itu, sudah menjadi instruksi pemerintah pusat agar pemerintah daerah memperhatikan pertumbuhan ekonomi di wilayahnya di masa pandemi.

Pemkab Wonogiri mulai membuka tempat wisata pada Minggu (29/11/2020).

Tempat wisata yang pertama kali dibuka di tengah pandemi yakni Waduk Gajah Mungkur, diikuti tempat wisata lain.

Baca juga: Akui Istrinya Kalah di Pilkada Blora, Bupati Serahkan Potongan Tumpeng HUT Kabupaten ke Wakilnya

Baca juga: Dapat Alokasi Dana Rp 54 Miliar di APBD 2021, DPUPR Purbalingga Ancang-ancang Perbaiki Jalan Rusak

Baca juga: Sambut Libur Natal dan Tahun Baru di Tengah Pandemi, Pengelola Air Panas Guci Hadirkan Wisata Fauna

Baca juga: Disambati Suami Bayar Cicilan Truk, Pengasuh Anak di Temanggung Nekat Curi Gelang Majikan

Tak hanya itu, lanjut Jekek, posisi Kabupaten Wonogiri saat pembukaan tempat wisata berada pada zona kuning dengan potensi penularan yang rendah, cenderung ke hijau.

Sebelum memberikan izin pembukaan tempat wisata, Pemkab Wonogiri sudah mengingatkan kepada pengelola, bila terjadi lonjakan kasus akan kembali ditutup. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang Libur Panjang Akhir Tahun, Bupati Wonogiri Tutup Tempat Wisata".