Berita Pekalongan

Bertambah 26 Kasus Covid-19 dalam Sehari, Kabupaten Pekalongan Masih Berstatus Oranye

Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan meningkat lagi. Bahkan, dalam sehari, tercatat ada 26 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Editor: rika irawati
Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi virus Covid-19. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, KAJEN - Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Pekalongan meningkat lagi. Bahkan, dalam sehari, tercatat ada 26 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan Setyawan Dwiantoro membenarkan penambahan kasus yang cukup banyak dalam waktu sehari itu.

"Benar, dalam sehari, ada 26 orang yang positif Covid-19. Tambahan itu paling banyak dari Kecamatan Bojong, Wonopringgo, dan Kedungwuni," kata Wawan kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (4/11/2020).

Menurutnya, penambahan kasus ini berasal dari pengembangan tracing sehingga kasusnya meluas.

"Penambahan ini bukan klaster baru. Hasil tracing, kasus itu meluas. Dari satu orang kemudian berhubungan dengan siapa saja, lalu ditracing jadi banyak. Saya juga menekankan, ini bukan yang kontak erat ya, melainkan pengembangan traking," ujarnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 Nakes di Kabupaten Pekalongan Bertambah, Kali Ini 2 Orang dari Puskesmas Kajen 1

Baca juga: Ruang Isolasi Rumah Sakit Darurat Covid-19 Pekalongan Penuh, Pasien Satu Keluarga Akan Disatukan

Baca juga: Tambah 17 Kasus Positif Covid-19 dalam 1 Hari, Kota Pekalongan Berstatus Zona Merah

Wawan menjelaskan, kontak erat itu ialah kontak keluarga, kontak dengan orang dalam satu ruang, dan kontak dengan satu gedung.

"Hal tersebut baru yang dinamakan kontak erat. Jadi, penambahan kasus ini bukan dari kontak erat," jelasnya.

Adanya penambahan kasus ini, zona di Kabupaten Pekalongan untuk Covid-19 dikatakan Wawan, masih zona oranye.

"Untuk zona, di Kabupaten Pekalongan masih oranye," katanya.

Dilansir dari laman https://corona.pekalongankab.go.id/ hingga Selasa (3/11/2020) pada pukul 23.02 WIB, total kasus terkonfirmasi mencapai 445 kasus.

Dengan rincian, jumlah orang dalam pantauan (ODP) di Kabupaten Pekalongan ada 621 orang, 620 orang selesai pemantauan, dan 1 orang meninggal dunia.

Jumlah untuk pasien dalam pengawasan (PDP) ada 77 orang, dengan rincian, 54 orang sudah pulang dan sehat, serta 23 orang meninggal dunia.

Sedangkan kasus positif Covid-19 ada 445 orang, dengan 25 orang meninggal dunia, 284 sembuh, 111 orang menjalani isolasi mandiri, dan 25 orang masih dirawat.

Baca juga: Wali Kota Semarang Positif Covid-19, Tak Bergejala Tapi Tetap Dirawat di RSUP Dr Kariadi Semarang

Baca juga: KABAR DUKA, Dalang Favorit Milenial Ki Seno Nugroho Berpulang

Baca juga: Imam Besar FPI Rizieq Shihab Dijadwalkan Tiba di Indonesia 10 November 2020 Pukul 09.00 WIB

Dari data yang dirilis, kasus positif tertinggi ada di Kecamatan Kedungwuni dengan 58 kasus, disusul Kecamatan Wiradesa ada 49 kasus, Kecamatan Bojong ada 46 kasus, Kecamatan Kajen ada 40 kasus, Kecamatan Tirto ada 40 kasus, dan Kecamatan Karangdadap ada 31 kasus.

Bersama kita lawan virus corona.

Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (memakai masker, rajin mencuci tangan menggunakan sabun, dan selalu menjaga jarak). (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved