Penanganan Corona
Ditemukan Pelancong Positif Covid-19, Umbul Ponggok dan Umbul Pelem Klaten Ditutup Sementara
Enam pelancong positif terdeteksi Covid-19 di Candi Borobudur (4 orang), Umbul Ponggok Klaten (1 orang), dan Umbul Pelem (1 orang).
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Enam wisatawan yang tengah berlibur ke Jawa Tengah terkonfirmasi positif Covid-19.
Enam pelancong positif tersebut terdeteksi melalui random test atau tes acak yang dilakukan di Candi Borobudur (4 orang), Umbul Ponggok Klaten (1 orang), dan Umbul Pelem (1 orang).
Hasil tes acak tersebut dilakukan pada 28 Oktober sampai 1 November 2020.
Seperti diketahui, Pemprov Jateng melakukan tes acak di sejumlah titik objek wisata.
Baca juga: Data Bawaslu Jateng Ada Lima Sengketa Pilkada, Heru Cahyono: Semua Selesai di Tingkat Panwascam
Baca juga: Reaktif Corona, Satu Pengunjung Wisata Dusun Semilir Kabupaten Semarang, Tes Acak Dinkes Jateng
Baca juga: Kampanye Daring Masih Rendah di Jateng, Bawaslu: Mayoritas Paslon Lebih Suka Tatap Muka
Baca juga: KABAR BAIK, Upah Minimun Jateng 2021 Naik 3,27 Persen, Ganjar: Banjarnegara Wajib Menyesuaikan
Tidak hanya itu, sejumlah titik seperti gerbang tol dan perbatasan antarprovinsi juga tidak luput dari pengecekan atau tes Covid-19.
"Saat ini kami lakukan tracing dan tindakan- tindakan lainnya."
"Termasuk, koordinasi dengan daerah asal wisatawan," kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kepada Tribunbanyumas.com, Senin (2/11/2020).
Wisatawan terkonfirmasi positif tersebut seperti berasal dari Medan, Semarang, Tangerang, dan Trenggalek.
Selama libur panjang, lanjut Ganjar, melakukan random tes dengan cara rapid test kepada 2.645 orang.
Dari jumlah itu, 119 orang dinyatakan reaktif, dan setelah itu dilakukan swab PCR.
Kemudian diketahui ada wisatawan terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara itu, setelah diketahui ada wisatawan positif Covid-19, Umbul Ponggok dan Pelem tutup sementara waktu.
"Betul ada yang positif di Ponggok dan Pelem," kata Pjs Bupati Klaten, Sujarwanto Dwiatmoko kepada Tribunbanyumas.com, Senin (2/11/2020).
Di Umbul Ponggok yang berada di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten ada sembilan orang yang mengikuti swab test.
Hasil pengujian spesimen menunjukkan satu orang dinyatakan positif Covid-19 merupakan warga Ponggok.
Sementara, delapan orang lainnya dinyatakan negatif.
Sedangkan di Umbul Pelem yang berlokasi di Desa Wunut, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten ada sekira 21 orang yang mengikuti swab test.
Hasil pengujian spesimen menunjukkan satu pengunjung berasal dari Sukoharjo dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Sedangkan 20 orang lainnya negatif.
Setelah ada temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, dua destinasi wisata air ini ditutup sementara waktu.
"Ya, ditutup untuk steriliisasi dan tracing."
"Setelah selesai, beberapa hari bisa dibuka kembali," jelasnya.
Penutupan sementara dilakukan mulai Minggu (1/11/2020) hingga beberapa hari ke depan. (Mamduh Adi)
Disclaimer Tribun Banyumas
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
Baca juga: Pelaku Sudah Empat Kali Ditangkap dalam Kasus Serupa, Kali Ini Bobol Toko Besi di Pekuncen Banyumas
Baca juga: Warga Sudah Bisa Kembali Nonton Film di Gedung Bioskop, CGV Cinemas Purwokerto Dibuka Pekan Ini
Baca juga: Gandeng Tim Psiko Sosial, Begini Cara Pegiat KPAI Banyumas Kurangi Trauma Bencana pada Anak
Baca juga: Status Tanggap Darurat Covid-19 Diperpanjang Lagi di Banyumas, Kali Ini Hingga Akhir November
