Berita Kesehatan
DKK Karanganyar, Insentif Nakes Trip Kedua Sudah Masuki Pengajuan Pencairan, Ada 14 Puskesmas
Pemkab Karanganyar mendapatkan alokasi insentif nakes dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) total Rp 5,8 miliar.
TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - DKK Karanganyar mengajukan pencairan insentif tenaga kesehatan (nakes) trip kedua di 14 Puskesmas yang telah melengkapi pemberkasan.
Diberitakan sebelumnya, Pemkab Karanganyar mendapatkan alokasi insentif nakes dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) total Rp 5,8 miliar.
Namun dari jumlah itu baru sekira 60 persen atau Rp 4,2 miliar yang telah ditransfer dari Pemerintah Pusat ke Pemkab Karanganyar.
Baca juga: Penertiban PKL, Anggota Satpol PP Kota Tegal Disiram Bensin, Polisi Masih Kumpulkan Bukti
Baca juga: Malam Ini Kualifikasi MotoGP Teruel 2020, Termasuk Dua Sesi Latihan Bebas, Berikut Jadwal Rincinya
Baca juga: Ringankan Beban Pekerja Terdampak Pandemi, Kemenaker Dapat Jatah Rp 500 Miliar
Baca juga: Liga Inggris Malam Ini, Manchester United Vs Chelsea, Lampard: The Red Devils Adalah Tim Bagus
Pada pencarian insentif nakes trip pertama pada Maret-Mei 2020, DKK telah mencairkan sekira Rp 1,89 miliar.
Itu dialokasikan untuk nakes di RSUD Karanganyar dan tiga Puskesmas.
Insentif itu diperuntukan bagi nakes yang menangani kasus virus corona (Covid-19).
Dibuktikan dengan adanya surat tugas.
Sedangkan untuk menghitung besaran insentif ada rumus tersendiri, tergantung jumlah kasus yang ditangani oleh para nakes.
Kabid Yankes DKK Karanganyar, Dwi Rusharyanti mengatakan, untuk pencairan insentif trip kedua pada Juni-Juli 2020, ada 21 Puskesmas yang mengajukan dan RSUD Karanganyar.
Namun dalam proses administrasi, DKK Karanganyar mengembalikan beberapa berkas pengajuan yang dinyatakan belum lengkap.
TribunBanyumas.com
Tribun Banyumas
kesehatan
DKK Karanganyar
Pemkab Karanganyar
Karanganyar
insentif nakes karanganyar
insentif tenaga kesehatan
kemenkes
RSUD Karanganyar
puskesmas
Dwi Rusharyanti
Purwati
Begini Cara Tepat Membuang Masker Sekali Pakai agar Tak Menimbulkan Masalah Baru Kesehatan |
![]() |
---|
Muncul Benjolan di Rahim, Orangtua Adit Rutin Konsumsi Benalu Teh, Warga Karanganyar Ini Kini Sembuh |
![]() |
---|
Soal Tudingan RS Swasta Tidak Optimal Layani Pasien Covid-19, Dinkes Blora: Sudah Ada Tindak Lanjut |
![]() |
---|
RSUD Margono Soekarjo Purwokerto Borong Tiga Penghargaan Inovasi Publik Jateng |
![]() |
---|
Curah Hujan Masih Tinggi, Waspada Penyakit Leptospirosis, Awal Tahun Sudah Dua Kasus di Karanganyar |
![]() |
---|