Berita Tegal
Penertiban PKL, Anggota Satpol PP Kota Tegal Disiram Bensin, Polisi Masih Kumpulkan Bukti
Banyak warganet mengira ibu-ibu PKL sedang dikeroyok dan mendapatkan tindakan agresif dari Satpol PP Kota Tegal. Padahal sebenarnya seperti ini.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap adanya aduan penyiraman bensin kepada anggota Satpol PP Kota Tegal.
Kejadian terjadi di kawasan Alun-alun Kota Tegal, pada Jumat (16/10/2020), sekira pukul 17.00.
Kasatreskrim Polres Tegal Kota, AKP Syuaib Abdullah membenarkan adanya laporan pengaduan soal penyiraman bensin ke anggota Satpol PP Kota Tegal.
Baca juga: Virtual Meeting Internasional, Jumadi: Tegal Siap Kirim Produk Berkualitas ke Belarusia
Baca juga: Update Kasus Konser Dangdut di Tegal, Kejati Jateng Tinggal Menunggu Pelimpahan Berkas Tahap II
Baca juga: Layanan Kesehatan Dialihkan Sementara Waktu, Pegawai Puskesmas Margadana Kota Tegal Meninggal
Baca juga: 28 ASN Pemkot Tegal Dilantik, Ini Pesan Khusus Dedy Yon Supriyono
Dia mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan saksi-saksi.
Seperti anggota Satpol PP, warga sekitar, dan PKL yang bersangkutan.
AKP Syuaib mengatakan, PKL yang bersangkutan rencana akan dipanggil untuk diminta keterangan kronologisnya pada Senin (26/10/2020).
Dia menjelaskan, pelapor menyampaikan pada saat itu anggota Satpol PP sedang melakukan penertiban PKL.
Karena tidak terima kemudian PKL tersebut membawa bensin dan menyiramkannya kepada anggota Satpol PP yang sedang bertugas.
"Kalau dalam video yang beredar itu, menurut keterangan pelapor."
"Sebenarnya petugas sedang merebut korek yang dibawa oleh YL (red, seorang PKL)," kata AKP Syuaib kepada Tribunbanyumas.com, Sabtu (24/10/2020).
Seorang anggota Satpol PP Kota Tegal, Uhandi (46), menceritakan kronologis video yang memperlihatkan anggota Satpol PP menarik ibu-ibu di tengah jalan di Alun-alun Kota Tegal.
Video itu dipublikasikan oleh akun Facebook Yuly Any di grup Facebook Tegal Dalam Berita.
Uhandi mengatakan, banyak warganet mengira ibu-ibu PKL tersebut sedang dikeroyok dan mendapatkan tindakan agresif dari Satpol PP.
Namun itu tidak benar.
Justru pada saat itu petugas sedang merebut korek api gas dari PKL yang berusaha membakar anggota Satpol PP.
