Berita Banyumas
Empat Check Point Kembali Diaktifkan di Wilayah Perbatasan Banyumas, Diterapkan Mulai Pekan Depan
Pemkab Banyumas akan mengaktifkan kembali 4 titik check point pemeriksaan di setiap perbatasan, dalam menyambut musim libur panjang Oktober 2020.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 saat libur panjang akhir Oktober 2020, Pemkab Banyumas akan mengaktifkan kembali 4 titik check point pemeriksaan di setiap perbatasan.
Empat titik pemeriksaan itu berada di Kecamatan Sokaraja, Tambak, Wangon, dan Pekuncen.
Hal itu disampaikan Bupati Banyumas, Achmad Husein dan Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Whisnu Caraka dalam rapat koordinasi percepatan penanggulangan Covid-19 Forkominda Kabupaten Banyumas di Pendopo Si Panji Purwokerto, Jumat (23/10/2020).
Baca juga: Disertai Penyakit Bawaan dan Berusia 60 Tahun Lebih, Mayoritas Kasus Meninggal Karena Covid-19
Baca juga: Denwatser Banyumas Laporkan Gus Nur ke Polisi, Dianggap Sudah Lecehkan Marwah NU
Baca juga: Uji Coba KBM Tatap Muka di Banyumas, Masih Banyak Orangtua Belum Setuju
Baca juga: Pemekaran Kabupaten Banyumas, Hasil Kajian Unsoed: Idealnya Menjadi Tiga Daerah Otonom
Ada beberapa point yang akan menjadi fokus guna mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19.
Seperti mendirikan kembali 4 check point kendaraan, mengontrol dan mengawasi tempat pariwisata, dan perbelanjaan, serta mengantisipasi adanya kemacetan.
"Puskesmas yang ada di sepanjang jalan raya juga agar selalu standby."
"Nanti pada setiap check point juga ada tes secara random terhadap pemudik Banyumas dari luar kota," ujar Achmad Husein kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (23/10/2020).
Menurutnya, paling tidak pada setiap check point akan ada tes random sekira 20 tes swab.
"Mulai pekan depan juga akan melakukan operasi masker di setiap hari," tambahnya.
Pihak kepolisian juga akan melakukan operasi zebra untuk mengurangi kemacetan sekaligus membackup empat titik check point tersebut.
Nantinya akan ada patroli secara besar yang melibatkan Kodim saat libur panjang itu.
"Terkait penerapan jam malam di Banyumas yang semula sampai pukul 20.00 dikembalikan lagi sampai pukul 22.00."
"Akan tetapi penutupan beberapa jalan dan jalur akan dilakukan jika memang ada potensi kerumunan massa," pungkas Kombes Pol Whisnu Caraka. (Permata Putra Sejati)
Baca juga: Beralih dari BBM ke BBG, Pertamina Serahkan Perangkat Konverter Buat Nelayan Cilacap
Baca juga: BMKG: Dampak Tertinggi Akibat La Nina di Jateng Bagian Selatan, Seperti Cilacap dan Banyumas
Baca juga: Pertamina Catat Kenaikan Produksi Pertamax di Kilang Cilacap, September Capai 1.445 Million Barrel
Baca juga: Terbanyak di Cilacap, Perlintasan Kereta Api Tanpa Penjagaan, Jumlahnya Capai 45 Titik