Berita Jawa Tengah
Cegah Penularan Melalui Klaster Keluarga, Pemprov Jateng Sudah List Hotel Sebagai Tempat Isolasi
Pemprov Jateng telah menyiapkan tempat- tempat isolasi baik di tingkat desa, kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi. Termasuk hotel.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Beberapa klaster penularan virus corona (Covid-19) muncul di Jawa Tengah.
Yang terbaru yakni klaster keluarga di sejumlah daerah.
Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo mengungkapkan, pihaknya mewaspadai kasus yang berasal dari klaster keluarga.
Klaster keluarga biasanya berawal ketika ada anggota keluarga melakukan isolasi mandiri di rumah.
Namun, tidak didukung dengan pemahaman bagaimana cara pencegahan virus.
Sehingga setiap tindakan dan kegiatan sehari- hari tidak berlandaskan protokol kesehatan yang ketat.
• Ini Kejadian Pelanggaran Protokol Kesehatan, Dua Pekan Terakhir di Jateng, Kasus Terbaru di Brebes
• Ini Penjelasan Langsung Wali Kota Tegal Kepada Gubernur Jateng Soal Konser Dangdut
• Bila Ada Laporan Dana Kampanye Bermasalah? Bawaslu Jateng: Paslon Bisa Saja Terancam Diskualifikasi
• Jateng Makin Waspadai Klaster Ponpes, Dinkes: Paling Masif di Banyumas dan Kebumen
Misalnya, alat makan yang masih campur digunakan anggota keluarga lain, kamar isolasi yang masih menjadi tempat aktivitas orang lain dan sebagainya.
"Untuk klaster keluarga, kami kira harus diwaspadai."
"Perlu dilakukan evaluasi menyeluruh isolasi mandiri di rumah efektif atau tidak."
"Mereka sudah sesuai standar protokol kesehatan atau tidak," kata Yulianto kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (29/9/2020).
Menurutnya, sebagian besar isolasi mandiri sudah mematuhi protokol kesehatan.
Namun, sebagian lagi belum.
Isolasi mandiri, kata dia, harus melihat sejumlah kondisi dan situasi rumah.
Apakah penghuni rumah banyak atau sedikit, bagaimana dengan ketercukupan kamar yang ada.
Isolasi mandiri di rumah boleh saja dilakukan asalkan standar tempatnya itu memenuhi syarat.
Serta mendapatkan pengawasan tenaga kesehatan dari Puskesmas.
Meskipun demikian, Yulianto membeberkan pemerintah telah menyiapkan tempat- tempat isolasi baik di tingkat desa, kecamatan, kabupaten/kota, hingga provinsi.
"Kami sudah identifikasi semuanya."
"Bahkan, kami sudah inventarisir hotel di Jawa Tengah yang siap digunakan untuk isolasi maupun karantina."
"Kami sudah koordinasi dengan PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia)."
"Kami sudah list hotel apabila suatu saat digunakan, sudah siap," jelasnya.
Pihaknya menyatakan, semua hotel di 35 kabupaten/kota saat ini bisa dimanfaatkan sebagai lokasi isolasi terutama bagi pasien Covid-19 tanpa gejala alias OTG.
Sementara, Wakil Ketua PHRI Jawa Tengah, Benk Mintosih menuturkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan pemerintah provinsi untuk menyiapkan ruang isolasi di hotel.
"Saat informasi disebar ke pengelola hotel, ada tiga hotel yang mulai tanya- tanya terkait kesiapan kerja sama dengan Dinkes Jateng," ucapnya.
Ketiga hotel tersebut kategori hotel bintang tiga dan empat.
Meski begitu, ia masih merahasiakan lokasi hotel tersebut.
Dengan dijadikannya hotel sebagai ruang isolasi, ia berharap pengelola hotel bisa sintas meskipun harus berani mengambil risiko.
Yang jelas pihaknya sedang mengupayakan agar hotel dapat segera pulih di masa pandemi ini.
Benk meminta Pemprov Jateng segera menyosialisikan penggunaan kamar hotel sebagai ruang isolasi Covid-19 agar hotel-hotel yang beroperasi saat ini bisa lebih siap.
"Harapan kami Dinkes mengumpulkan seluruh pengelola hotel, diajak rembugan, hingga sosialisasi."
"Tujuannya agar mereka tahu kalau pemerintah memberikan stimulus bagi hotel yang mau menyediakan ruang isolasi Covid-19," imbuhnya. (Mamduh Adi)
• Kisah Pelajar Berjuang Lawan Anemia Akut, Warga Singorojo Kendal Ini Bolak-Balik ke Rumah Sakit
• Saya Minta Maaf Atas Kekhilafan Ini, Begini Cerita Keluarga Penyelenggara Konser Dangdut di Tegal
• Cari Varietas Anggur yang Cocok di Banyumas, Selama 15 Hari Faiz Hidayat Belajar di Ukraina
• Pedagang Sudah Cukup Trauma, Tiga Bulan Tak Bisa Berjualan di PAI Tegal, Minta Tidak Ditutup Lagi
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/klaster-ponpes-di-jawa-tengah.jpg)