Viral Pemalang

Viral, Remaja di Pemalang Jadi Korban Pembacokan Orang Tak Dikenal. Faktanya, Ikut Tawuran Pelajar

Seorang pelajar di Pemalang dikabarkan menjadi korban pembacokan orang tak dikenal. Hasil penyelidikan polisi, pelajar itu terlibat tawuran pelajar.

Penulis: Indra Dwi Purmomo | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/HUMAS POLRES PEMALANG
BARANG BUKTI - Polres Pemalang membagikan foto korban dan barang bukti dua celurit dalam kasus pembacokan. Kasus pembacokan itu viral, terjadi saat tawuran pelajar pada Sabtu (1/11/2025) pekan lalu. 

Ringkasan Berita:
  • Seorang pelajar dikabarkan menjadi korban pembacokan orang tak dikenal di wilayah Pemalang, Jawa Tengah.
  • Namun, dari penyelidikan polisi diketahui, korban terluka bacok saat tawuran pelajar.
  • Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan satu tersangka yang masih anak atau berstatus anak yang berkonflik dengan hukum (ABH).

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PEMALANG - Seorang remaja di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, dikabarkan menjadi korban pembacokan orang tak dikenal.

Video korban pembacokan orang tak dikenal saat dirawat di rumah sakit ini pun viral di media sosial.

Misteri pembacokan ini pun terbongkar setelah polisi dari Polres Pemalang melakukan penyelidikan.

Hasilnya, insiden tersebut bukan tindak kejahatan jalanan melainkan akibat aksi tawuran pelajar yang menggunakan senjata tajam.

Baca juga: Kecelakaan Bus di Tol Pemalang-Batang: Rombongan Berniat Wisata ke Guci, 4 Orang Tewas

Kapolres Pemalang AKBP Rendy Setia Permana menjelaskan, tawuran pelajar itu terjadi pada Sabtu (1/11/2025) sore, di kawasan Pantura, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang.

"Setelah kami lakukan penyelidikan, ternyata informasi tersebut tidak benar."

"Korban mengalami luka akibat terlibat tawuran dengan kelompok pelajar lain," ungkap AKBP Rendy lewat keterangan tertulis yang diterima, Kamis (6/11/2025).

Menurut Rendy, tawuran pelajar itu bermula ketika korban bersama enam rekannya berkumpul di rumah salah satu teman di Kecamatan Taman.

Mereka merencanakan tawuran setelah mendapat tantangan dari kelompok pelajar dari Kecamatan Petarukan, melalui grup media sosial.

"Saat itu, korban dibekali senjata tajam jenis celurit berwarna merah oleh salah satu temannya."

"Mereka kemudian mendatangi lokasi sesuai kesepakatan untuk melakukan aksi tawuran," jelasnya.

Dalam bentrokan tersebut, korban berhadapan langsung dengan lawan yang juga membawa senjata tajam.

Akibatnya, korban terkena sabetan celurit di bagian lengan kiri dan kemudian dibawa ke rumah sakit oleh kelompoknya.

Polres Pemalang yang menerima laporan kejadian langsung bergerak cepat.

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved