Berita Wonosobo

Hindari Jalan Penghubung Wonosobo-Purworejo, Ada Longsor di Kepil

Jalan penghubung Wonosobo-Purworejo di Kepil, Wonosobo tertutup longsor, Rabu (5/11/2025). Petugas berlakukan buka tutup jalan.

|
Penulis: Imah Masitoh | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/BPBD WONOSOBO
LONGSOR - Material longsor menutup Jalan Provinsi Kepil-Bruno tepatnya di Sitaragen, Dusun Pungangan, Desa Jangkrikan, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Rabu (5/11/2025). Petugas memberlakukan buka tutup jalan selama proses evakuasi. 
Ringkasan Berita:
  • Tebing setinggi 15 meter longsor menutup jalan penghubung Kabupaten Wonosobo-Purworejo di Kepil, Wonosobo, Rabu (5/11/2025) siang.
  • Longsor mengakibatkan arus lalu lintas tersendat dan diberlakukan buka tutup jalan.
  • Longsor dipicu hujan deras yang terjadi sejak Selasa (4/11/2025).

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Tebing di tepi jalan provinsi penghubung Kabupaten Wonosobo-Purworejo, Jawa Tengah, longsor, Rabu (5/11/2025), sekitar pukul 13.30 WIB.

Longsor dari tebing setinggi 15 meter ini mengakibatkan arus lalu lintas tersendat hingga petugas terpaksa memberlakukan buka tutup jalan.

Longsor tersebut terjadi di Sitaragen, Dusun Pungangan, Desa Jangkrikan, Kecamatan Kepil, Wonosobo

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo Sumekto Hendra Kustanto mengatakan, longsor dipicu hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada Selasa (4/11/2025).

"Material longsor yang berisi beberapa batu besar menutupi jalan dengan ukuran tinggi sekitar 15 meter dan lebar 10 meter," ujarnya.

Baca juga: Lebih Murah, Pelaku IKM Wonosobo Tak Perlu ke Luar Kota Buat Kemasan Produk. Bisa di Rumah Kemasan

Operasi penanganan longsor masih dilakukan oleh tim gabungan serta warga setempat.

"Beberapa bebatuan besar masih belum dievakuasi sehingga jalur tersebut diberlakukan buka-tutup untuk sementara," lanjutnya.

BPBD Wonosobo menyampaikan, kebutuhan mendesak saat ini adalah alat berat untuk mempercepat evakuasi material dan membersihkan jalan agar akses penghubung antar kabupaten kembali normal.

Masyarakat diimbau tetap berhati-hati saat melintasi jalur tersebut dan mematuhi aturan buka-tutup jalan yang diberlakukan.

"Proses evakuasi masih dilakukan, masyarakat diimbau tetap berhati-hati saat melintas di lokasi kejadian longsor ini," katanya. (*)

Baca juga: Rp 10 Miliar Digelontorkan di Wonosobo, Bupati Afif: Dulu Petani Berkelahi Rebutan Air

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved