Berita Pendidikan

Ganjar Cek KBM Tatap Muka di Temanggung, Disebutnya Sudah Sesuai Aturan Protokol Kesehatan

Tidak semua siswa boleh masuk, mereka dibatasi, dan hanya yang memiliki kendaraan pribadi atau diantar orangtua yang boleh sekolah di Temanggung.

Penulis: budi susanto | Editor: deni setiawan
PEMPROV JATENG
Tinjauan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di SMK Negeri 1 Temanggung dalam penerapan simulasi KBM tatap muka, Kamis (10/9/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEMANGGUNG - Pemprov Jateng kembali meninjau pelaksanaan simulasi pembelajaran tatap muka di sekolah.

Diketahui Kabupaten Temanggung, Wonosobo, dan Kota Tegal, dipilih menjalankan simulasi pembelajaran tatap muka sejak Senin (7/9/2020).

Beberapa waktu lalu, Plt Disdikbud Jateng, Padmaningrum juga telah melaksanakan peninjauan ke sejumah sekolah yang menjalankan simulasi tersebut.

Gubernur Ganjar Usulkan Debat Pilkada di Jateng Digelar Secara Virtual

Ganjar Minta Bantuan Warga, Kirim Foto ASN Pemprov Jateng Tak Gunakan Masker, TPP Bakal Dipotong

Ganjar Sarankan Pengelola Bioskop Jangan Buka Dahulu, Ini Pertimbangan Gubernur Jateng

Kini, giliran Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang melakukan kunjungan ke Kabupaten Temanggung.

Dalam kunjungannya, Ganjar memastikan pelaksanaan uji coba berlangsung aman dan sesuai protokol kesehatan.

Tercatat dua satuan pendidikan yaitu SMK Negeri 1 Temanggung dan SMA Negeri 1 Parakan didatangi Ganjar dalam peninjauan tersebut.

Ganjar menjelaskan, di dua sekolah yang didatangi, sarana prasarana sudah cukup memadai.

"Mulai dari penyiapan tempat parkir yang dibatasi, penyediaan tempat cuci tangan di depan kelas, pengecekan suhu tubuh, dan fasilitas lainnya."

"Papan-papan imbauan dan peringatan juga terpasang di sudut-sudut ruangan sekolah juga ada," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (10/9/2020).

Ia menjelaskan, juga sempat masuk ke ruang kelas dan ruang praktik untuk melihat proses belajar mengajar.

"Tidak semua siswa boleh masuk, mereka dibatasi, dan hanya yang memiliki kendaraan pribadi atau diantar orangtua yang boleh sekolah."

'Sementara siswa yang biasa naik angkutan umum, masih diminta belajar di rumah," paparnya.

Dari pantauan Ganjar, SMK Negeri 1 Temanggung, terdapat 72 siswa yang masuk dalam simulasi, dan dibagi menjadi 6 rombongan belajar.

"Di SMK Negeri 1 Temanggung, masing-masing rombongan belajar berisi 12 siswa."

"Sedangkan di SMA Negeri 1 Parakan, ada 102 siswa yang dibagi menjadi 6 kelas, masing-masing 17 siswa," jelasnya.

Tinjauan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di SMK Negeri 1 Temanggung dalam penerapan simulasi KBM tatap muka, Kamis (10/9/2020).
Tinjauan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di SMK Negeri 1 Temanggung dalam penerapan simulasi KBM tatap muka, Kamis (10/9/2020). (PEMPROV JATENG)

Delapan Kilogram Sabu Disita Polisi, Kapolda Jateng: Kami Bisa Selamatkan Nyawa 91 Ribu Jiwa

Begini Cara PT KAI Jamin Penumpang Tak Mudah Tertular Covid-19, Sebelum Hingga Sesudah Perjalanan

Terjadi di Kota Tegal, Operator Sering Kesulitan Masukkan Data Nomor Handphone ke Dapodik

Dilanjutkannya, pelaksanaan simulasi sudah bagus, persiapan yang dilakukan juga optimal.

"Secara keseluruhan, uji coba sekolah tatap muka di Temanggung sudah berjalan baik."

"Semua siswa yang masuk dipastikan mendapat izin dari orangtua, dan mereka tidak berangkat menggunakan angkutan umum," terangnya.

Ia mengatakan, guru wajib menjaga keberlangsungan pembelajaran tatap muka dengan kedisiplinan protokol kesehatan, agar semuanya berjalan lancar.

"Kami tegaskan, ini bukan coba-coba, simulasi ini menyiapkan bagaimana agar anak-anak bisa beradaptasi."

"Sudah hari keempat pelaksanaan uji coba ini, dan Alhamdulillah berjalan lancar," imbuhnya.

Ia menambahkan, akan terus mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran tatap muka.

Ia juga meminta, pihak sekolah ketat dan disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan.

"Kalau perlu ada polisi sekolah, bisa kepala sekolah, guru atau ketua kelas untuk patroli, mengingatkan apabila ada yang melanggar," tambahnya. (Budi Susanto)

Ini Upaya Dinperindag Purbalingga Dorong Pelaku IKM Bisa Berdaya Saing

Cerita Bripka Hartono Inisiasi Bangun TPQ di Banjarnegara, Sempat Takut Bebani Warga Karena Pandemi

Truk Terdorong Hingga Masuk Sawah di Sokaraja Banyumas, Diduga Sopir Bus Hilang Konsentrasi

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved