Berita Banjarnegara

Bingung Ingin Semaikan Biji Buah? Titipkan Saja di Rumah Persemaian Banjarnegara

Pengelola rumah persemaian membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin menitipkan benih tanaman keras.

Penulis: khoirul muzaki | Editor: rika irawati
Tribunbanyumas.com/ Khoirul Muzaki
Ilustrasi. Ribuan bibit kacang macadamia yang disebut sebagai kacang termahal di dunia, disemai di kebun Politeknik Banjarnegara. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Rumah Persemaian Banjarnegara punya cara tersendiri untuk mengedukasi masyarakat agar peduli terhadap kelestarian tanaman.

Pengelola rumah persemaian membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin menitipkan benih tanaman keras.

"Benih apa saja, asal dari tanaman keras, bisa disedekahkan," kata Petugas Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BP DASHL) Serayu Opak Progo, Novan Hakim, Selasa (1/9/2020).

Daripada terbuang sia-sia, masyarakat bisa menyedekahkan biji buah dari tanaman keras ke rumah persemaian.

Di situ, biji akan disemai tenaga ahli. Menariknya, masyarakat akan memperoleh kompensasi dari benih yang dititipkan.

Kini, Ke Museum Sangiran Bisa Langsung dari Solo Naik BRT Trans Jateng Rute Solo-Sumberlawang

Ingin Buka Kelas Tatap Muka, Sekolah di Banyumas Harus Semprot Disinfektan 3 Kali Sehari

Hore, Kemensos Bakal Salurkan Lagi Bantuan Sosial Tunai Rp 500 Ribu

Pengelola rumah persemaian akan menyemai biji tersebut menggunakan media tanam polybag yang ditata di kebun Politeknik Banjarnegara.

Ada tenaga khusus yang akan merawat benih itu hingga berkembang menjadi tanaman.

Setelah bibit tumbuh dan siap dipindahkan ke lahan, masyarakat yang menyedekahkan benih sebelumnya boleh mengambilnya kembali.

Sebagian bibit akan dipertahankan di rumah persemaian.

"Warga yang menyedekahkan benih nanti bisa ambil bibitnya lagi sebagian," katanya.

Di rumah persemaian itu, bibit rambutan memenuhi salah satu petak lahan.

Bibit itu berawal dari biji yang dititipkan masyarakat. Ada pula bibit Jabon yang disemai dari sumbangan masyarakat.

Sosialisasi ke Sekolah, Dindik Banyumas Pastikan Kelas Tatap Muka Digelar Tanpa Jam Istirahat

Hore, Wisata Air di Banyumas Boleh Buka Lagi Mulai Senin 7 September 2020

Dampak Kekeringan Pertanian di Banjarnegara, Pemkab Bantu Petani Tanam Kedelai di Musim Kemarau

Novan mengatakan, pihaknya ingin mengedukasi masyarakat agar mau melestarikan tanaman keras yang bermanfaat bagi kehidupannya.

Karenanya, selain membagikan bibit hasil persemaian, pihaknya sekaligus mengajari masyarakat bagaimana menyemai benih secara benar.

Dengan bekal pengetahuan itu, masyarakat diharap termotivasi untuk menyemai sendiri biji tanaman di sekitarnya.

Ini juga akan membantu meringankan beban mereka ketimbang membeli bibit itu di pedagang.

"Harapannya, mereka ke depan bisa menyemai secara mandiri setelah tahu caranya," katanya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved