Teror Virus Corona
Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Jawa Timur Salip DKI Jakarta, Begini Kata Gubernur Khofifah
Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Jawa Timur Salip DKI Jakarta, Begini Kata Gubernur Khofifah
Per Jumat (26/6/2020), angka kumulatif kasus positif Covid-19 di Jatim tertinggi secara nasional. Mengalhkan jumlah total kasus pasien positif corona di DKI Jakarta. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan angka kesembuhan pasien Covid-19 di Jatim juga tinggi.
TRIBUNBANYUMAS.COM, SURABAYA – Berdasarkan data per Jumat (26/6/2020) angka kasus positif Covid-19 di Jawa Timur tertinggi di Indonesia.
Jumlah kumulatif angka pasien positif terinfeksi corona di Jatim melebihi jumlah total kasus Covid-19 di DKI Jakarta.
Menanggapi hal itu, Gubernur Jatim, Khififah Indar Parawansa pun membeberkan sejumlah hal.
Data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, angka kasus positif Covid-19 DKI Jakarta adalah 10.796.
• Kawasan Wisata Dieng dan Serulingmas Zoo Banjarnegara Segera Dibuka, Bupati: Secepatnya, Doakan
• Begini Syarat Penerapan New Normal Menurut WHO dan Bappenas, Daerah Mana Sudah Siap?
• Tak Terima Dicoret dari Penerima BLT Corona, Warga Keroyok Perangkat Desa saat Pembagian Bantuan
• Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini
Sementara, berdasarkan data yang dirilis oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, angka kasus terinfeksi Covid-19 di Jawa Timur ada di angka 10.886.
Pada Jumat, ada sebanyak 363 penambahan kasus baru yang diumumkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur.
Sedangkan penambahan kasus baru di DKI Jakarta ada sebanyak 205 kasus.
Terkait hal ini, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyatakan, adanya penambahan kasus Covid-19 di Jawa Timur karena beberapa sebab.
Yang pertama adalah karena masih terus digelarnya tes massal Covid-19 di Jawa Timur.
Tes massal dilakukan di banyak daerah di Jawa Timur. Bahkan hingga di instansi terkecil dari satu daerah.
Tes massal ini dilakukan dengan menggerakkan Dinas Kesehatan yang ada di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur.
“Testing kita massif sekali. Rapid test Jatim sudah tembus 465.149."
"Swab test yang kita lakukan dengan metode PCR juga sudah tinggi sekali yaitu sudah dari 53.503, minggu ini bahkan sudah mencapai sekitar 14.000."
"Maka semakin banyak testing yang dilakukan tentu makin banyak muncul kasus pertambahan baru,” tegas Khofifah Indar Parawansa pada TribunJatim.com, Jumat (26/6/2020) malam.
Meski begitu, yang juga harus perlu dilihat, dikatakan Khofifah Indar Parawansa adalah tingkat kesembuhan Jawa Timur.
Saat ini angka kesembuhan di Jawa Timur sudah mencapai 33,24 persen.