Berita Tegal

Pemohon SKCK di Kota Tegal Berdesakan di Tengah Konsep New Normal

Pelayanan publik di Mapolres Tegal Kota, Jawa Tengah, kembali dibuka setelah libur Idul Fitri 1441 H di tengah Pemkot Tegal menerapkan new normal.

Editor: Rival Almanaf
Istimewa
Kerumunan warga dengan mengabaikan jaga jarak fisik terjadi saat antrean pembuatan SKCK di Mapolres Tegal Kota di era new normal, Selasa (2/6/2020) (KOMPAS.com/Tresno Setiadi) 

Saat itu, Anisa memilih berdiri dan menghindari kerumunan dibandingkan harus duduk di kursi tunggu.

Sementara temannya, berdiri di barisan antrean.

"Sempat ngeri juga ramai sekali. Tapi yang penting pakai masker dan cuci tangan," kata Anisa.

Kepala Satlantas Polres Tegal Kota AKP Bakti Kautsar Ali mengatakan, pengunjung pelayanan publik memang sempat membeludak dibandingkan hari biasanya.

Terakhir pelayanan publik di Mapolres dibuka pada 20 Mei atau sebelum libur Lebaran.

Sebelum new normal diterapkan Pemkot Tegal sejak 30 Mei, jumlah pemohon di pelayanan publik tak seramai itu.

"Tadi sempat kaget juga monitoring melihat pengunjung seramai itu.

Tidak Terima Diteriaki Maling Oleh Penerima Bansos, Ketua RT Aniaya Nenek-nenek

Video 4.000 Tahu Gratis bagi Warga Terdampak Corona di Banyumas

Viral Jasad Bayi Dibuang di Selokan, Begini Penjelasan Polisi

Balita Dilarang Naik Kereta hingga Penumpang Dilarang Berbicara, Aturan New Normal di KRL

Mungkin karena sekarang sudah diperbolehkan keluar rumah .

Berbeda saat masih PSBB yang cenderung sepi," kata Bakti.

Untuk mencegah potensi penularan, pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Dimulai pengecekan suhu tubuh, kewajiban penggunaan masker, penyediaan hand sanitizer, hingga memberi jarak kursi duduk pengunjung sebagai jaga jarak aman

. "Dari masuk sudah dimulai cek KTP. kemudian dikasih id card. Dicek suhu tubuh berulang, wajib cuci tangan, dan pakai hand sanitizer. Kalau tidak pakai masker juga tidak boleh masuk Mapolres," kata Bakti. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengunjung Pelayanan Publik di Kota Tegal Mulai Membeludak, Jarak Fisik Diabaikan", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved