Teror Virus Corona

PDP Dijemput Paksa Istri Pulang, Sampai di Blora Kuli Bangunan Ini Alami Batuk dan Sesak Napas

Pria berusia 40 tahun, warga Desa Kentong, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah dinyatakan reaktif Covid-19.

Editor: deni setiawan
KOMPAS.COM/PUTHUT DWI PUTRANTO NUGROHO
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Lilik Hernanto saat jumpa pers di Blora, Minggu (19/4/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA - Pria berusia 40 tahun, warga Desa Kentong, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah dinyatakan reaktif Covid-19.

Hal itu diketahui seusai menjalani rapid test pada Sabtu (18/4/2020).

Pria tersebut sebelumnya berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) di Jakarta.

Namun ia justru nekat pulang ke kampung halamannya di Desa Kentong.

Pertama di Dunia, Seorang Wanita Keluarkan Urine Alkohol, Diketahui Saat Ingin Transplantasi Hati

Ibadahlah di Rumah Selama Ramadan Khusus Tahun Ini, Simak Imbauan PBNU

Tiga Ruas Kembali Ditutup di Semarang, Berlaku Mulai Besok Tiap Malam

KA Kamandaka Berhenti Beroperasi Mulai Besok, PT KAI: Dampak PSBB Kota Tegal

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora, Lilik Hernanto menyampaikan, saat ini yang bersangkutan sudah dirawat tim medis di ruang isolasi RSUD dr Soeprapto Cepu.

Hasil rapid test, sambung Lilik, merupakan upaya pemeriksaan kesehatan dari tim medis Puskesmas Cepu.

"Dia baru pulang dari Jakarta dan dilaporkan oleh warga ke Puskesmas Cepu."

"Hasil rapid test positif, kemudian dirujuk ke RSUD dr Soeprapto Cepu," kata Lilik seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (19/04/2020).

Keluarga jemput paksa PDP dari Jakarta

Menurut Lilik, pria tersebut pulang ke Blora pada Kamis (16/4/2020) lalu setelah dijemput paksa keluarganya.

"Dia di Jakarta dirawat di rumah sakit dengan status PDP. Dia dijemput keluarganya," katanya.

Lilik mengatakan, yang bersangkutan untuk selanjutnya akan menjalani pemeriksaan swab guna memastikan positif Covid-19 atau tidak.

Pemerintah juga akan berupaya melakukan tracing kepada siapa saja yang sempat kontak dengan pasien.

"Kami akan segera melakukan tes swab dan tracing," katanya.

 

Perppu Harus Dikeluarkan Bulan Ini, Kalau Pilkada Serentak Dilaksanakan Desember 2020

Hari Nur Yulianto Lupa Nama Pelatihnya di PSIS Semarang

Terus Bertambah Pasien Positif Corona di Indonesia - 19 April Tambah 327 Kasus

PSBB Kota Tegal, Ganjar Wanti-wanti Pemkot: Matangkan Anggaran Bagi Warga Terdampak

PDP bekerja sebagai kuli bangunan

Sementara itu Kepala Desa Kentong, Muntahar mengatakan, warganya tersebut dalam keseharian bekerja sebagai kuli bangunan di Jakarta.

Yang bersangkutan kemudian dijemput istrinya bersama seorang sopir dengan mengendarai mobil.

Sesampainya di rumah, pria tersebut justru demam, batuk, dan sesak napas.

"Kami yang memantau kemudian melaporkan ke Puskesmas Cepu. Dia dijemput istrinya."

"Kemungkinan warga kami akan melakukan isolasi mandiri," pungkasnya.

Berdasarkan data Posko Covid-19 Kabupaten Blora, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yaitu 741 orang.

Rinciannya 124 orang proses pemantauan dan 617 selesai pemantauan.

Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) hingga Sabtu (18/4/2020) ini, ada 5 orang.

Rinciannya selesai pengawasan 3 orang, meninggal ada 2 orang (1 orang hasil swab belum keluar dan 1 negatif).

Rapid test merupakan teknik pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh.

Hasil rapid test tak boleh dan tak bisa digunakan secara mandiri untuk mengonfirmasi keberadaan atau ketiadaan infeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 di dalam tubuh.

Untuk mengonfirmasi keberadaan virus corona secara akurat dalam tubuh seseorang harus dilakukan test swab dengan meteode PCR (polymerase chain reaction).

Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).

Jika kamu sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh.

Bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Istri Nekat Jemput Paksa PDP dari Jakarta ke Blora, Sampai Rumah Batuk dan Sesak Napas"

Lockdown Dicabut! Tuntutan Warga AS Kepada Gubernur, Anggap Virus Corona Adalah Kebohongan

Cek IMEI Bisa Melalui Telkomsel dan XL Axiata, Begini Cara Gampangnya

Daun Laban Bisa Dijadikan Obat Virus Corona? Kenali Dahulu Karakteristik Tanaman Ini

Fenomena Cacing di Solo dan Klaten, Ini Penjelasan Lengkap Ahli LIPI

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved