Berita Demak

Kronologi 9 Warga Demak Tersambar Petir, 4 Meninggal Dunia. Kadus: Mereka Berteduh di Bawa Terpal

Kronologi 9 Warga Demak Tersambar Petir, 4 Meninggal Dunia. Kadus: Mereka Berteduh di Bawa Terpal. Mulanya rombongan beranggotakan 40 orang

Penulis: Moch Saifudin | Editor: yayan isro roziki
Tribun Jateng/ Moch Saifudin
Suasana sholat jenazah di Masjid Baitul Muttaqin Wal Karomah, di Desa Ngaluran, Karanganyar, Demak, Minggu (29/3/2020). 4 Korban meninggal akibat tersambar petir segera dimandikan, disalatkan, dan dimakamkan pada hari itu juga. 

Kronologi 9 Warga Demak Tersambar Petir, 4 Meninggal Dunia. Kadus: Mereka Berteduh di Bawa Terpal

TRIBUNBANYUMAS.COM, DEMAK - Sembilan orang tersambar petir, saat sedang memanen padi di persawahan turut Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Minggu (29/3/2020).

Dari 9 orang yang tersabar petir, 4 di antaranya dikabarkan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Kepala Dusun (Kadus) Ngaluran, Abdul Muarif memaparkan kronologi tewasnya empat warga pedukuhan yang dipimpinnya itu.

Dituturkan, kronologi peristiwa tersebut berawal ketika rombongan pemanen padi, dengan anggota sekitar 40 orang bekerja memetik padi di sawah.

Sektiar pukul 12.00, jelang waktu istirahat hujan mulai turun. Para buruh tani itu pun mencari tempat berteduh.

4 Orang di Demak Tewas Tersambar Petir saat Panen Padi di Sawah, 5 Lainnya Luka-luka

Amankah Interior Mobil Disemprot Cairan Disinfektan?

UPDATE: 64 Pasien Dinyatakan Sembuh. Total 1.285 Kasus Positif Virus Corona, 114 Meninggal

Lagi, Dua Pasien Positif Corona yang Meninggal di Magetan Alumni Seminar di Bogor

Dikatakan, tida ada pepohonan atau bangunan yang dijadikan tempat berteduh di area persawahan tersebut.

Namun, 9 dari 40 orang tersebut kemudian berteduh di bawah terpal yang didirikan di area sawah.

Terpal tersebut, biasanya digunakan untuk menampung hasil panen agar tidak basah terkena air hujan.

"Kejadiannya sekitar pukul 12.00, jelang istirahat," kata Muarif.

Saat berteduh di bawah terpal itulah kesembilan orang buruh tani pemanen padi itu tersambar petir.

"Empat di antaranya meninggal dan tiga warga mengalami luka berat, serta dua lainnya mengalami luka ringan."

"Sisanya yang berlarian selamat," imbuh Arif.

Cukup 15 Menit Saja, Perhatikan Waktu Berjemur untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh Lawan Virus Corona

Ia menambahkan, empat korban yang meniggal terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan warga Desa Ngaluran. 

Dituturkan, pihak Polres dan Kodim Demak/0716 turut membantu pemakaman jenazah warga tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved