Wabah Virus Corona
Update Virus Corona Jateng Hingga Sabtu 21 Maret Malam: Jateng Masih Tiga Besar Kematian Tertinggi
Jawa Tengah masih duduk di posisi tiga besar angka kematian tertinggi akibat virus corona di Indonesia hingga Sabtu (21/3/2020) malam.
TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Jawa Tengah masih duduk di posisi tiga besar angka kematian tertinggi akibat virus corona di Indonesia hingga Sabtu (21/3/2020) malam.
Meski hingga saat ini korban tewas di Jateng belum bertambah namun peringkat itu tidak berubah.
Dari Jumat (20/3/2020) hingga Sabtu (21/3/2020) jumlah korban tewas akibat virus corona di Indonesia bertambah enam orang.
Saat ini total korban tewas akibat covid-19 ini sydah mencaoai 38 jiwa.
Dari 6 korban jiwa pada periode Jumat-Sabtu itu tidak satupun berasal dari Jateng.
• Akhir Pekan di Rumah? Ini Acara TV, Minggu 22 Maret 2020 - GTV, MNC, NET, SCTV, TRANS 7, TRANS TV
• KPU Tak Tutup Kemungkinan Tunda Pilkda 2020, Imbas Wabah Virus Corona
• Viral Video Tarian Erotis di Garut Culture Festival, Bikin Wakil Bupati Jengkel. MUI: Itu Haram
• Gubernur DKI Jakarta Anies Minta Karyawan Kantoran Swasta Bekerja dari Rumah: Ini Statusnya Seruan
Pemerintah menyampaikan kabar duka terkait pasien positif virus corona atau yang mengidap penyakit Covid-19 di Tanah Air.
Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Sabtu (21/3/2020).
"Ada penambahan kasus kematian 6 orang, sehingga totalnya 38 orang (pasien Covid-19 yang meninggal dunia," ujar Yurianto.
Angka ini bertambah 6 kasus sejak pengumuman yang diumumkan sebelumnya, yaitu 32 kasus yang didapat hingga Jumat (20/3/2020) pukul 12.00 WIB.
Adapun penambahan 6 kasus baru mengenai pasien Covid-19 yang meninggal dunia berasal dari DKI Jakarta (5 orang) dan Banten (1 orang).
Hingga Sabtu ini, diketahui bahwa secara total ada 450 pasien Covid-19 di Indonesia.
Jumlah ini bertambah 81 kasus sejak kemarin, yaitu hingga Jumat siang.
DKI Jakarta menjadi wilayah yang mencatat angka pasien meninggal akibat Covid-19 tertinggi di Indonesia.
Hingga Sabtu sore ini, tercatat ada 23 kasus pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Jakarta.
Dari jumlah tersebut, terdapat penambahan 5 kasus baru pasien meninggal, yang tercatat sejak kemarin siang pukul 12.00 WIB.
Di bawah DKI Jakarta, Jawa Barat mencatatkan jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 yang cukup tinggi.
Ada 7 kasus pasien meninggal di Jawa Barat.
Jawa Tengah juga mencatat kasus kematian tertinggi akibat Covid-19, yaitu 3 kasus pasien meninggal.
Sementara untuk penambahan kasus baru pada periode Jumat hingga Sabtu, pemerintah Indonesia mencatat ada 81 kasus baru.
"Ada penambahan kasus baru sebanyak 81 orang sehingga total kasus ada 450 orang," ujar Achmad Yurianto.
Secara umum, kasus Covid-19 terjadi di 17 provinsi yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
DKI Jakarta tercatat menjadi wilayah dengan pasien Covid-19 terbanyak, yaitu 267 kasus.
• Satu Pasien Datang Sendiri Bukan Rujukan, RSMS Purwokerto: 4 PDP 1 di Antarnya Positif Virus Corona
• Pria Berseragam Polisi Pangkat Iptu Nyaris Diamuk Massa, Diamankan Anggota Satlantas Purbalingga
• Tak Ada Pesta Perayaan di Hari Jadi ke-164 Cilacap, Bupati Sebar Pesan soal Virus Corona Via Video
• Mobil Patroli Polsek Gombong Keliling Desa, Petugas Berdiri di Bak Sosialisasi Soal Virus Corona
Berdasarkan data pemerintah, penambahan tertinggi kasus baru juga terdapat di DKI Jakarta.
Di Ibu Kota, ada 44 penambahan kasus baru.
Berikutnya, Jawa Barat tercatat memiliki penambahan jumlah pasien Covid-19 terbesar setelah DKI Jakarta, yaitu dengan 14 kasus baru.
Jawa Timur juga diketahui memiliki penambahan signifikan, yaitu 11 baru.
Selanjutnya, penambahan kasus baru terjadi di Banten (4 kasus), Jawa Tengah (2 kasus), Sulawesi Selatan (2 kasus), dan Daerah Istimewa Yogyakarta (1 kasus).(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "UPDATE: Pasien Covid-19 Meninggal Tambah 6 Orang, Total Ada 38 Kasus",