Teror Virus Corona
Empat Sorotan IDI Terhadap Rumah Sakit yang Ditunjuk Pemerintah Atasi Corona
Beberapa rumah sakit yang ditunjuk pemerintah untuk menangani wabah virus Corona kini menjadi sorotan publik.
TRIBUNBANYUMAS.COM - Beberapa rumah sakit yang ditunjuk pemrintah untuk menangani wabah virus Corona kini menjadi sorotan publik.
Bukan karena pelayanannya yang memuaskan, namun karena fasilitas yang kurang memadai.
Beberapa rumah sakit pemerintah ada yang memiliki ruangan isolasi yang berkapasitas kecil dan kekurangan alat pelengkap lain.
Bukan hanya kekurangan fasilitas, rumah sakit yang ditunjuk pemerintah juga ada yang menutup layanan screening karena beberapa alasan.
Kompas.com merangkum beberapa fakta pelayanan pasien di rumah sakit yang ditunjuk pemerintah serta komentar Ikatan Dokter Indonesia yang mengkritisi hal tersebut.
• Corona Menguat, Rupiah Melemah ke Level Rp 15 Ribu per Dollar
• Kisah Arrohmah, Mendaki Gunung dengan Satu Kaki. Alami Kecelakaan, Diamputasi Jelang Wisuda
• Beredar Kabar Liga Champions Akan Diselesaikan dengan Turnamen Kecil, Berikut Skenarionya
1. RSUD Pasar Minggu, berdesakan di ruang isolasi
RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan jadi salah satu rumah sakit yang dianggap kekurangan fasilitas penanganan pasien pengidap Covid-19.
Hal ini terlihat dari kondisi ruang isolasi RSUD Pasar Minggu pada Minggu (15/3/2020) malam yang penuh dengan pasien suspect virus corona.
Lantaran membeludaknya pasien, satu ruangan isolasi berukuran 3x4 meter bisa diisi sampai enam orang.
Jarak dua meter yang disebut sebagai jarak aman untuk mencegah penyebaran virus corona pun tak berlaku di ruangan ini.
Bahkan, ada beberapa pasien yang akhirnya memakai kursi roda dan tidur di lantai tanpa mendapatkan kasur.
Ini tentu bukan kondisi ideal sebuah ruang isolasi.
Lebih parahnya lagi, malam itu beberapa pasien suspect belum menjalani tes swab untuk memastikan mereka positif atau negatif virus corona.
Hal ini disampaikan salah seorang pasien suspect yang turut dirawat di kamar itu.
Kami rahasiakan identitasnya demi kenyamanan pasien.