Teror Virus Corona
Pasien Covid-19: Saya Tak Tahu Terinfeksi Virus Corona hingga Presiden Umumkan, Saya Tertekan . . .
Pasien Covid-19: Saya Tak Tahu Terinfeksi Virus Corona hingga Presiden Umumkan, Saya Tertekan . . . .
Sejauh ini, ia menambahkan, dokter dan perawat baru dua kali melakukan kunjungan.
Ia juga tidak diberi obat apa pun untuk diminum kecuali infus.
Kondisi suhu tubuhnya pun relatif stabil antara 36-37 derajat celsius meski terkadang masih batuk-batuk kecil.
• Meminimalisir Potensi Terinfeksi Virus Corona, Berikut Panduan Cuci Tangan dari Ketua PDEI
Tanggapan Kemenkes
Pemerintah membantah belum memberitahu dua pasien bahwa mereka terpapar virus corona dan mengidap Covid-19, sebelum diumumkan Presiden Jokowi.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, dua pasien yang saat ini dirawat di RSPI Sulianti Saroso sudah diberitahu perihal diagnosis positif tertular virus corona sebelum keduanya dikarantina.
"Kalau tidak dikasih tahu, buat apa dimasukkan (ruang isolasi). Ini (informed consent) persetujuan untuk masuk ruang isolasi," ujar Yuri ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (3/3/2020).
Selain itu, Kemenkes meralat informasi terkait hubungan pasien positif corona (kasus 1) dengan warga negara Jepang domisili Malaysia yang diduga menularinya.
• FAKTA LENGKAP: Heboh Pasien Suspect Covid-19 di Cianjur Meningal, Negatif Virus Corona
• Remaja Ini Lakukan Pelecehan Seksual di Minimarket, Terekam CCTV. Berikutnya Ini yang Terjadi
• 3 Anggota KPK Dikepung Warga, Digelandang ke Kantor Polisi. Kasatreskrim: Dikira Komplotan Krimanal
• Satu Anggota TNI-AD Tewas Terinjak Gajah Liar yang Mengamuk. Dandim Jelaskan Kronologi Kejadiannya
Yuri mengaku tidak bisa memastikan apakah kasus 1 berteman dengan WN Jepang itu.
Namun, dia memastikan bahwa kasus 1 dan WN Jepang melakukan kontak jarak dekat (close contact) saat acara pesta dansa di Jakarta sehingga terjadi penularan virus.
"Yang benar adalah, yang kita yakini ada close contact. Apakah dia teman atau bukan, dalam party bisa saja ganti pasangan cepat," kata Yuriawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/3/2020). (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pasien Covid-19: Saya Tertekan dengan Pemberitaan...