Berita Jateng
Lepas dari PKH, 1.000 Warga Pemalang Kini Hidup Mandiri dan Berdaya
Sebanyak 1.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kabupaten Pemalang lulus dari bantuan PKH.
"Kami juga sudah bergerak di 10 kabupaten/kota termiskin."
"Itu sudah kita keroyok bersama-sama dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," tegas Luthfi.
Rencananya, Luthfi menambahkan, pihaknya juga menyiapkan acara graduasi secara serentak dari 35 kabupaten/kota.
Diperkirakan mencapai 40 ribu KPM.
“Kita akan siapkan 40.000 masyarakat yang akan graduasi di Stadion Jatidiri Semarang,” kata dia.
Seorang penerima PKH, Romisa mengaku, menerima bantuan PKH sejak 2018.
Melalui program itu, bisa membantu pendidikan anak-anaknya.
Apalagi, suaminya hanya membawa pulang pendapatan paling banyak Rp65 ribu per hari.
“Sekarang waktunya gantian, biar yang lain merasakan,” ujarnya.
Ia kini membiarkan bantuan dialihkan kepada keluarga yang membutuhkan.
Warga penerima PKH lain, Ningsih mengaku, senang dengan adanya acara graduasi tersebut, lantaran keluarganya saat ini sudah mendapatkan penghasilan Rp5 juta per bulan.
“Dulu PKH sangat membantu."
"Sekarang sudah cukup,” ucapnya. (*)
Baca juga: Bantuan PKH Banyumas Selalu Dipotong Rp10 Ribu, Warga Ajibarang Pertanyakan Kebenarannya
| Wiranto Lepas Kepergian Sang Istri dengan Tangis. Uga Wiranto Dimakamkan di Delingan Karanganyar |
|
|---|
| Perputaran Ekonomi Borobudur Marathon 2025 hingga Rp73 M, Diikuti Peserta dari 38 Negara |
|
|---|
| Peraih Medali Olimpiade Beijing Ramaikan Bank Jateng Borobudur Marathon 2025 |
|
|---|
| Ahmad Luthfi: Borobudur Marathon Naik Kelas, Ikon Marathon Dunia |
|
|---|
| Semakin Rumit dan Membingungkan, Purboyo Senyum di Atas Kereta Kencana Saat Kirab Jumenengan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/17112025-graduasi-keluarga-penerima-manfaat-PKH-di-pemalang.jpg)