Siswa SMPN 8 Salatiga Masih Dirawat di RS Diduga Keracunan Makanan MBG, Diare 5 Kali Sehari

TRIBUNBANYUMAS.COM, SALATIGA – Hingga Rabu (8/10/2025), masih ada korban diduga keracunan makanan program makan bergizi gratis (MBG) di SMP Negeri 8 Salatiga yang dirawat di rumah sakit.

Bahkan, korban masih mengalami diare kendati kondisinya dinyatakan mulai membaik.

Satu korban tersebut adalah Deswita, siswa kelas 8 SMPN 8 Salatiga.

Lintang Adhi Prasetyo, kakak Deswita mengatakan, sang adik masih menjalani perawatan intensif di RS Dr Asmir (DKT) Salatiga.

“Adik saya masih rawat inap sampai hari ini, berarti sudah lima hari empat malam sejak masuk Minggu (5/10/2025) malam."

"Tadi sore baru pindah kamar," kata Lintang ketika dihubungi, Rabu malam.

Baca juga: Ratusan Siswa SMPN 8 Salatiga Diduga Keracunan Makanan MBG Sepulang Kemah, Keluarga Ikut Jadi Korban

Dia menyatakan, kondisi adiknya memang sedikit membaik tetapi belum pulih.

“Masih mencret (diare), sehari bisa lima kali, padahal tidak makan karena nafsu makan hilang," imbuhnya.

Deswita bukan satu-satunya murid yang dirawat di rumah sakit. 

Ada satu siswa SMPN 8 Salatiga yang juga masih dirawat di rumah sakit yang sama dengan Deswita.

"Yang sudah pulang itu memang ada tapi itu yang dirawat dari hari Sabtu." 

"Adik saya saat masih di rumah sakit," jelas dia.

Diduga Keracunan MBG

Diberitakan sebelumnya, sekitar 192 pelajar SMPN 8 Salatiga absen masuk sekolah karena sakit.

Mereka diduga keracunan makanan MBG yang dikonsumsi saat mengikuti perkemahan di Gunungpati, Kota Semarang, 3-5 Oktober 2025.

Setelah makan MBG, ratusan siswa mengalami gejala muntah, diare, sakit perut, dan lemas. 

Baca juga: Melaju Oleng di Turunan JLS Salatiga, Truk Hino Tabrak 2 Motor. 4 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit