Berita Banyumas

Kritik Masyarakat Soal Touring Moge Pejabat Banyumas: Daripada Hura-hura, Mending Perbaiki Jalan

Masyarakat mengkritik touring moge yang dilakukan pejabat Pemkab Banyumas di tengah banyaknya infrastruktur jalan di Banyumas yang rusak.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
Tangkap Layar Facebook Info Seputar Banyumas
TOURING MOGE - Rombongan moge diduga berisikan pejabat Pemkab Banyumas melakukan touring ke Dieng, Sabtu (15/11/2025). Aksi touring pejabat Pemkab Banyumas ini mendapat kritik dari warganet lantaran dinilai nirempati. 

Satu di antaranya, Agung Budiarto, yang menilai kegiatan itu tidak tepat dalam situasi daerah yang sedang membutuhkan perhatian terhadap infrastruktur jalan.

"Daripada buat hura-hura, tolonglah lihat jalan di seluruh Kabupaten Banyumas." 

"Sudah banyak yang minta diganti aspalnya karena sering memakan korban akibat jalan berlubang," tulis Agung di kolom komentar.

Kritik publik kian membesar setelah video tersebut beredar di tengah kebijakan efisiensi anggaran daerah dan bencana alam yang terjadi di sejumlah titik di Banyumas.

Saat pemerintah daerah meminta masyarakat dan perangkatnya berhemat, aksi touring itu justru dinilai memperlihatkan gaya hidup berlebihan.

"Publik tidak sedang menghitung liter bensin atau jenis motor yang digunakan." 

"Yang menjadi sorotan adalah ketimpangan antara seruan penghematan dan gaya hidup pejabat yang dipertontonkan secara terbuka," kata Ketua Yayasan Tribhata Banyumas Nanang Sugiri, Senin. 

Dalam situasi fiskal daerah yang ketat, pemangkasan program sosial hingga penundaan sejumlah kegiatan masyarakat, tindakan pejabat memamerkan aktivitas rekreatif dinilai sebagai ironi. 

Narasi efisiensi disebut berubah menjadi paradoks ketika pejabat terlihat bersenang-senang, sementara publik diminta menahan diri.

"Ketika seorang pejabat tampil hedonis sesaat setelah mengumumkan efisiensi, kepercayaan publik yang dibangun bertahun-tahun dapat runtuh dalam hitungan menit," katanya. 

Di era keterbukaan informasi, pejabat publik bukan hanya dituntut bekerja benar tetapi juga bertindak peka. 

Touring yang dipublikasikan di media sosial pada masa penghematan memunculkan gambaran kontras, pejabat tampak leluasa, sementara publik dibatasi.

Klarifikasi Sekda Banyumas

Menanggapi viralnya touring moge pejabat, Sekretaris Daerah (Sekda) Banyumas Agus Nur Hadie memberikan klarifikasi. 

Agus menegaskan, informasi yang beredar di media sosial tidak sepenuhnya benar.

Baca juga: Klarifikasi Sekda Banyumas Soal Touring Moge Pejabat: Dilakukan di Hari Libur Gunakan Biaya Pribadi

Menurutnya, foto dan video yang dibagikan di media sosial bukanlah kegiatan baru tetapi kompilasi dari berbagai agenda yang telah mereka lakukan, bahkan beberapa di antaranya berlangsung tahun lalu.

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved