Longsor Pandanarum

16 Korban Longsor Banjarnegara Belum Ditemukan, Warga Datangi Posko Pemulasara Jenazah Update Data

Hari ke-8 longsor Banjarnegara, banyak warga mendatangi pos pemulasara jenazah untuk mengetahui kemungkinan keluarga mereka yang hilang ditemukan.

Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/AGUS ISWADI
JENAZAH KORBAN LONGSOR - Jenazah Dwi, korban longsor Banjarnegara, dimasukan ke dalam ambulans setelah dilakukan pemulasaraan di Puskesmas Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Rabu (19/11/2025). Hingga hari kedelapan longsor Banjarnegara, warga mendatangi pos pemulasara jenazah untuk mengetahui kemungkinan keluarga mereka yang hilang ditemukan. 

Ringkasan Berita:
  • Hingga hari kedelapan longsor Banjarnegara, banyak keluarga mendatangi pos pemulasara jenazah untuk mengetahui kemungkinan anggota keluarga mereka yang menjadi korban longsor Banjarnegara ditemukan.
  • Operasi SAR pencarian korban longsor Banjarnegara diperpanjang tiga hari, 23-25 November 2025.
  • Hingga Minggu (23/11/2025), masih ada 16 korban longsor Banjarnegara yang belum ditemukan.

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Hari kedelapan pencarian korban longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (23/11/2025), keluarga korban masih mendatangi Posko Post Mortem.

Mereka ingin mengetahui kemungkinan anggota keluarga yang hilang telah ditemukan.

Hingga hari ini, masih ada 16 korban longsor Banjarnegara yang belum ditemukan.

Dimungkinkan, mereka tertimbun longsor yang menyapu wilayah tersebut pada Minggu (16/11/2025) lalu.

"Hari Minggu kejadian, hari Senin (17/11/2025) ke sini belum ditemukan. Hari ini datang lagi," kata Miskem, keluarga korban longsor Banjarnegara dikutip dari Kompas.com TV.

Baca juga: 2 Jenazah Korban Longsor Banjarnegara Ditemukan, Hujan Hambat Penggunaan Alat Berat

Tak hanya Miskem, puluhan warga lain juga mendatangi Posko Post Mortem dan Post Antemortem yang didirikan tim SAR gabungan untuk mengidentifikasi korban.

Diketahui, 28 orang dinyatakan hilang dalam longsor Banjarnegara.

Dari jumlah tersebut, 12 orang ditemukan meninggal dan berhasil diidentifikasi.

Selain itu, ada juga dua bodypart atau bagian tubuh yang belum diketahui identitasnya.

Sementara, 16 orang masih dalam pencarian.

Diperpanjang Tiga Hari

Pencarian korban longsor Banjarnegara diperpanjang tiga hari, 23-25 November 2025.

Sebanyak 23 alat berat dikerahkan untuk memaksimalkan proses pencarian.

Kapala Kantor Basarnas Semarang Budiono mengatakan, perpanjangan operasi SAR korban longsor Banjarnegara diambil dalam rapat evaluasi di Pendopo Kecamatan Pandanarum, Sabtu (22/11/2025). 

"Hari ketujuh ini merupakan hari evaluasi SAR."

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved