Longsor Majenang

2 Korban Longsor Cilacap Tak Ditemukan, Operasi SAR Resmi Ditutup

Operasi SAR pencarian korban longsor Cilacap resmi ditutup di hari ke-10. Masih ada dua korban longsor yang dinyatakan hilang.

TRIBUNBANYUMAS/BASARNAS CILACAP
TABUR BUNGA - Warga bersama tim SAR gabungan melakukan tabur bunga di lokasi longsor Cilacap di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (22/11/2025). Operasi SAR ditutup di hari 10 pencarian korban longsor dengan dua korban masih hilang. 

Ringkasan Berita:
  • Operasi SAR pencarian korban longsor Cilacap resmi ditutup di hari ke-10, Sabtu (22/11/2025).
  • Masih ada dua korban hilang yang belum ditemukan hingga penutupan operasi SAR tersebut.
  • Dari 23 korban longsor Cilacap yang dilaporkan hilang, 21 di antaranya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal.

 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP – Operasi SAR pencarian korban hilang longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, resmi ditutup, Sabtu (22/11/2025).

Operasi SAR tersebut ditutup di hari ke-10 dengan dua korban masih hilang.

Penutupan operasi pencarian korban longsor Cilacap ditandai dengan tabur bunga yang dilakukan masyarakat dan tim SAR gabungan di lokasi longsor.

Kepala Kantor SAR Cilacap M Abdullah mengatakan, penutupan operas SAR dilkaukan setelah seluruh upaya maksimal pencarian korban dinyatakan mencapai batas waktu dan tidak ditemukan lagi tanda keberadaan dua korban yang masih hilang.

Baca juga: Pencarian Hari ke-10 Korban Longsor Cibeunying, Tim SAR Cilacap Fokus di Dua Titik

Abdullah menyampaikan, keputusan penghentian operasi dilakukan setelah evaluasi menyeluruh bersama keluarga korban dan pemerintah daerah.

"Operasi ini telah kami laksanakan selama 10 hari tanpa henti dan seluruh unsur telah bekerja sekuat tenaga, namun sesuai prosedur dan mempertimbangkan efektivitas pencarian, kami harus mengambil keputusan berat ini," kata Abdullah, Sabtu.

Ia menjelaskan bahwa standar operasi SAR pada umumnya berlangsung tujuh hari dan dapat diperpanjang jika ditemukan petunjuk kuat.

Namun, dalam kasus longsor Cilacap ini, tim telah melampaui durasi tersebut demi memastikan tidak ada area yang terlewat.

"Operasi SAR ini kami nyatakan selesai dan ditutup dengan hasil korban tidak ditemukan dua orang, satu orang di worksite A1 dan satu orang di worksite B1," katanya. 

Dua korban yang belum ditemukan atas nama Maysarah Salsabila (14) dan Vani Hayati (12).

Diketahui, longsor Cilacap yang terjadi pada Kamis (13/11/2025) malam itu  menimbun 23 warga.

Hingga operasi ditutup, 21 jenazah korban berhasil ditemukan.

"Tim SAR gabungan menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban yang belum ditemukan."

"Dan kami berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat," tambahnya.

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved