Berita Kebumen

Punya Pabarik Sarung Tangan dari Korea, Kebumen Berharap Tak Lagi Jadi Kabupaten Termiskin di Jateng

Kebumen akhirnya punya pabrik yang dibangun investor Korea Selatan. Pabrik ini dijadwalkan eroperasi 2026 dengan menyerap 1.500 tenaga kerja lokal.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/AGUS ISWADI
PABRIK SARUNG TANGAN - Bupati Kebumen Lilis Nuryani meletakan batu pertama pembangunan pabrik sarung tangan di wilayah Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Senin (27/10/2025). 

Kepala DPMPTSP Kebumen, Sukamto mengatakan, investor dari Korea Selatan ini merupakan penanaman modal asing pertama di Kabupaten Kebumen.

"Nilainya (investasi) sekitar Rp74 miliar," tuturnya.

Baca juga: 40 Apoteker Lulusan Kedua Unimugo Kebumen Ambil Sumpah, 100 Persen Kompeten

Berdasarkan informasi dari perusahaan, jelas Sukamto, pembangunan perusahaan sarung tangan berlangsung selama enam bulan dan kemungkinan sudah beroperasi pada Agustus 2026.

"Insyaallah, di atas 2.300-an pekerja yang terserap pada tahap awal," jelasnya.

Dia berharap, nantinya, warga Kebumen mendapatkan prioritas untuk dapat bekerja di perusahaan tersebut. 

Menurutnya, proses perizinan pembangunan perusahaan ini membutuhkan waktu lama lantaran proses izin penanaman modal asing harus sampai pemerintah pusat.

Direktur Utama PT JJG Spotec Indo, Kim mengungkapkan, peletakan batu pertama ini menjadi awal kerja sama antara perushaaan dengan Pemkab Kebumen

Dia berharap, pembangunan berjalan lancar sehingga dapat membuka lapangan kerja.

"Kami bangga bisa bekerja sama dengan daerah ini," katanya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved