TRIBUNBANYUMAS.COM, KENDAL — Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari atau Mbak Tika mengungkap adanya rencana perluasan Kawasan Industri Kendal (KIK) di Patebon dan Kaliwungu.

Kehadiran KIK di lokasi baru ini diharapkan dapat menyerap banyak tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran Kendal.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, angka pengangguran Kendal mencapai 5,01 persen atau setara 32.194 orang.

Baca juga: Harapan Jadi ASN Pupus, 4 Honorer Batal Diangkat sebagai PPPK Kendal

Tika mengungkapkan, banyak investor yang menyatakan minat menanamkan modal di Kendal.

Bahkan, Kawasan Industri Kendal (KIK) akan diperluas dengan tambahan lahan seluas 1.000 hektar.

"Nanti akan ada juga kawasan industri Sea Fer di Patebon yang luasnya 1.000 hektar, dan Sidomuncul di Sumberejo, Kaliwungu yang luasnya 300–400 hektar," kata Mbak Tika, Kamis (10/7/2025).

Menurut Tika, keberhasilan Kendal menarik investasi tidak lepas dari peran serta seluruh pihak dalam menjaga kondusivitas wilayah sehingga membuat para investor merasa aman dan nyaman.

"Kalau semuanya sudah jalan, insyaallah banyak lapangan kerja, dan bisa menyerap tenaga kerja," terangnya.

Baca juga: Hindari Sanksi Lanjutan dari Kementrian, Pemkab Kendal Benahi Pengelolaan Sampah di TPA Darupono

Sementara itu, Direktur Eksekutif Kawasan Industri Kendal, Juliani Kusumaningrum, saat dihubungi melalui telepon, mengungkapkan bahwa hingga tahun 2025, sebanyak 66.000 orang telah bekerja di kawasan industri tersebut.

Jumlah tersebut terdiri dari tenaga kerja langsung maupun tidak langsung.

"Sebagian besar warga Kendal," ujarnya. (Kompas.com/Slamet Priyatin)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jumlah Pengangguran 32.194 Orang, Bupati Kendal: Akan Ada Kawasan Industri Lagi".