TRIBUNBANYUMAS.COM, BOYOLALI - Upaya Polres Boyolali, Jawa Tengah, membantu percepatan vaksinasi Covid-19 tak selalu berjalan mulus.
Bahkan, pekan lalu, tim vaksinator Polres Boyolali, sempat terjebak macet saat perjalanan pulang melakukan vaksinasi jemput bola di wilayah lereng Gunung Merbabu.
Peristiwa itu terjadi, tepatnya di Dukuh Karangboyo, Desa Sampetan, Kecamatan Ampel, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022) pekan lalu.
Tim vaksinator sempat terjebak tanah longsor dan pohon tumbang dalam perjalanan pulang, seusai melaksanakan vaksinasi Covid-19 booster di salah satu perusahaan garmen.
Kasi Dokkes Polres Boyolali Iptu Mulyadi menceritakan, awalnya, tim vaksinator berangkat ke Desa Sampetan, Kecamatan Ampel, untuk vaksinasi Covid-19 booster di perusahaan garmen, Rabu pagi.
Baca juga: Bea Cukai Solo Amankan 31,5 Ribu Batang Rokok Ilegal. Diambil dari Sukoharjo, Dijual di Boyolali
Baca juga: Canggih! Pendaki Gunung Merbabu via Selo Boyolali Kini Dibekali Gelang Pendeteksi
Baca juga: Seratusan Calon Jemaah Haji Boyolali Meninggal saat Masa Tunggu, Keberangkatan Bisa Dialihkan
Vaksinasi booster tersebut tidak hanya menyasar karyawan perusahaan tetapi juga masyarakat umum di sekitar perusahaan. Total, ada 1.380 sasaran.
Adapun vaksin yang digunakan untuk booster tersebut jenisnya Moderna dan AstraZeneca.
"Pada saat vaksinasi berjalan, tiba-tiba hujan deras disertai angin kencang. Namun, kami tetap melaksanakan vaksinasi," kata Mulyadi dikutip dari Kompas.com, Rabu (6/4/2022).
Selesai vaksinasi, sekitar pukul 14.15 WIB, tim vaksinator yang terdiri dari tenaga kesehatan Polres Boyolali dan relawan, pulang.
Dalam perjalanan, tepatnya di lokasi kejadian, terdapat tebing longsor dan pohon tumbang melintang di tengah jalan.
Akibatnya, tim vaksinator sempat terjebak dalam beberapa saat di lokasi tersebut.
Beruntung, anggota kepolisian dari Polsek Ampel, dibantu dengan TNI, serta relawan, berhasil mengevakuasi pohon tumbang dan tanah longsor.
Dikatakan Mulyadi, banyak pertimbangan tim vaksinator Polres Boyolali sampai turun ke lapangan untuk jemput bola warga desa lereng Gunung Merbabu.
Baca juga: Wujudkan Mimpi Jadi Los Galacticos Liga 1, Arema FC Rekrut 4 Bintang. Gaet Evan Dimas dan Adam Alis
Baca juga: Warga Ambarawa Semarang Dipolisikan, Mengaku Pemilik dan Terima DP Penjualan Tanah Milik Orang Lain
Baca juga: Lebih Dulu Dilaporkan Warga, Lima Remaja Bersiap Tawuran di Banjaranyar Brebes Diamankan Polisi
Baca juga: Belum Ada Air Bersih, 123 Warga Kutabima Cilacap Masih Bertahan di Pengungsian. Butuh Selimut
Menurutnya, antusiasme masyarakat mendapatkan layanan vaksinasi booster sangat tinggi.
Namun, masyarakat kesulitan mendatangi fasilitas kesehatan karena tempatnya yang jauh.