TRIBUNBANYUMAS.COM, BATANG - Dinkes Kabupaten Batang telah menghitung jumlah orang yang akan mendapat vaksin Covid-19.
Penghitungan tersebut dilakukan sesuai anjuran Pemerintah Pusat, dengan ketentuan penetapan usia.
Adapun usia yang bisa mendapatkan vaksin, 18 sampai 59 tahun.
Di luar ketentuan usia itu tidak diperkenankan mendapatkan vaksin.
Baca juga: Kasus Narkotika Mendominasi Tahun Ini, Berikut Catatan Akhir Tahun Polres Batang
Baca juga: APBD TA 2021 Kabupaten Batang Alami Defisit Hingga Rp 85 Triliun, Ini Kata Bupati Wihaji
Baca juga: Siap-siap Rekanan Didenda Rp 13 Juta per Hari, Proyek GOR Indoor Batang Dipastikan Molor
Baca juga: Bupati Wihaji Sebut Kini Batang Peringkat Pertama Kasus Covid-19 di Jateng, Tiap Hari Ada 40 Kasus
Menurut Kepala Dinkes Kabupaten Batang, Mukhlasin, penghitungan sudah dilakukan dan diajukan ke Pemerintah Pusat.
"Sesuai usia 18 sampai 59 tahun, warga Batang jenis kelamin laki-laki ada 185.912 jiwa," paparnya Mukhlasin kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (31/12/2020).
Dilanjutkannya, untuk warga Batang berjenis kelamin perempuan yang sudah didata mencapai 186.168 jiwa.
"Kalau ditotal ada 372.080 orang yang kami usulkan untuk mendapatkan vaksin Covid-19," jelasnya.
Meski demikian, diterangkan Mukhlasin, usulan tersebut menunggu persetujuan dari Pemerintah Pusat.
"Yang akan menentukan Pemerintah Pusat, karena kami hanya mengusulkan."
"Semoga bisa diberikan sesuai kuota yang kami sampaikan," ucapnya.
Ditambahkannya, petugas medis dan relawan akan mendapat prioritas terlebih dahulu.
"Sebelum masyarakat, petugas medis akan mendapatkan vaksin terlebih dahulu."
"Mengingat tingkat kerawanan terhadap paparan Covid-19," tambahnya. (Budi Susanto)
Disclaimer Tribun Banyumas
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
Baca juga: Awas Jangan Coba-coba, Bakal Ada Razia Miras dan Narkoba Jelang Tahun Baru di Temanggung
Baca juga: Ditegur Pemprov Jateng, Pengelola Posting Promo Liburan Malam Tahun Baru di Rita Park Kota Tegal
Baca juga: Pedagang Persoalkan Los Pasar Pagi Kaliwungu Kendal: Ukurannya Kok Lebih Kecil Dibanding Sebelumnya
Baca juga: Komentar Asisten Pelatih PSIS Semarang Soal Nasib Liga 1: Kami Sudah Capek Disuruh Menunggu