TRIBUNBANYUMAS.COM - Tewasnya satu keluarga di Kampung Sukamantri, Desa Gombong, Balaraja, Kabupaten Tangerang masih menyisakan misteri.
Satu keluarga ditemukan tewas mengenaskan oleh warga sekitar pada Kamis (11/6/2020).
Mereka tewas dalam satu rumah namun berada di ruangan berbeda.
Ada yang tergantung di kamar, hingga tenggelam di bak penampungan air.
• La Liga Kembali Bergulir, Sevilla Langsung Tancap Gas Tundukan Real Betis, Simak Jalannya Laga
• Sebuah Desa Diisolasi Desa Lainnya Karena 21 Orang Warganya Menolak Rapid Test
• Uji Swab Positif, Pasien Covid-19 di Kabupaten Tegal Bertambah Dua Orang.
• Jadwal Acara TV Hari Ini 12 Juni: Net TV, GTV, SCTV, MNCTV, Indosiar, RCTI, Trans 7, TransTV, ANTV
Mereka yang ditemukan tewas adalah bapak berinisial R (37) dan dua anaknya, masing-masing N, berusia 13 tahun dan sang anak bungsu, balita 3 tahun.
Dua orang ditemukan dengan kondisi leher terjerat tali dan satu balita tenggelam di dalam drum penampungan air.
Polisi kini masih menyelidiki penyebab kematian mereka.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang AKP Ivan Adhitira mengemukakan, dari rumah keluarga itu awalnya terdengar pertengkaran sang suami dengan istrinya, Rabu (10/6/2020).
Suara cekcok itu didengar oleh saksi yang merupakan tetangganya.
Sang istri kemudian memutuskan pergi ke rumah orangtuanya yang berada tak jauh dari rumah mereka.
Usai kejadian tersebut, pada Kamis (11/6/2020) dini hari, warga sekitar mendengar suara ledakan dari rumah tersebut.
Warga pun berupaya melakukan pertolongan dan mendatangi rumah itu.
Namun, pintu rumah dalam kondisi terkunci.
Warga terkejut usai mendapati tiga penghuni rumah tewas mengenaskan usai mendobrak pintu rumah.
Jasad yang ditemukan pertama kali adalah jasad sang ayah berinisial R. R ditemukan dalam kondisi tergantung.
Kemudian anak pertama keluarga tersebut, N (13) tewas di kamarnya dengan seutas tali menjerat lehernya.
Sedangkan anak bungsu keluarga itu yang masih berusia 3 tahun ditemukan tenggelam dan tak bernyawa di dalam drum penampungan air di kamar mandi.
Sang istri yang mengetahui kejadian itu syok dan belum bisa memberikan keterangan.
• Video Desa Kebutuhduwur Sentra Konveksi Banjarnegara
• Merasa Malu Wanita Hamil Ini Lapor Polisi, Sudah Menunggu di KUA, Calon Mempelai Pria Tak Datang
• Ketika Para Pedagang Pilih Kabur dan Menghindari Rapid Test Massal, Padahal Gratis Tak Berbayar
• Setelah Cekcok Rumah Tangga, Bapak dan 2 Anak Ditemukan Tewas, Balita Tenggelam dalam Drum
Polisi kemudian menyelidiki penyebab kematian mereka.
Jenazah ketiga orang itu telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja dan masih dilakukan otopsi.
"Kita masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi di TKP, dilakukan oleh Polsek Balaraja dan Polres Tangerang," kata Ivan.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Banten, Acep Nazmudin | Editor : Farid Assifa)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tragedi Satu Keluarga Tewas Mengenaskan, Anak Balitanya Tenggelam di Dalam Drum, Jasad Ditemukan karena Suara Ledakan",