Berita Jateng

Bentrok dengan FPI di Pemalang, Apa Itu PWI LS? 4 Bulan Terakhir Bikin Geger di 4 Lokasi di Jateng

Bentrok dengan FPI di Pemalang, PWI LS menjadi pusat perhatian. Aksi di sejumlah tempat di Jateng dalam empat bulan terakhir jadi sorotan.

|
Penulis: rika ira | Editor: rika irawati
Tribunbanyumas.com/Permata Putra Sejati
AKSI DEMO - Ratusan massa yang dari PWI LS Brebes mendesak polisi menangkap RIzieq Shihab dalam aksi di GOR Satria Purwokerto, Rabu (16/4/2025). di Jateng, setidaknya ada empat aksi PWI LS yang menjadi sorotan sepanjang April hingga Juli 2025. 

Berikut aksi PWI LS di sejumlah daerah di Jawa Tengah, dirangkum Tribunbanyumas.com:

1. Desak Penangkapan Rizieq Shihab di Banyumas

Pada 16 April 2025, ratusan massa PWI LS Banyumas mendesak aparat menangkap mantan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.

Dalam aksi di GOR Satria Purwokerto itu, mereka menilai, Rizieq Shihab telah menyebarkan provokasi lewat media sosial Youtube.

"Kami ingin mengadukan Rizieq Shihab atas provokasi di media sosial khususnya Youtube, sekitar 3 harian sebelum Lebaran."

"Saya kira, itu melukai perasaan dan persatuan, maka kita ingin mengadukan ke kantor polisi. Kalau perlu ditangkap," kata Ketua DPW PWI LS Maryono, saat itu.

2. Desak Pembongkaran Makam di Manggir Blora

Di Blora,  PWI LS Blora bergerak untuk membongkar makam di sebuah bukit di Dukuh Manggir, Desa Ngumbul, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Minggu, 20 April 2025.

Baca juga: Munculkan Polemik, Makam di Bukit Manggir Todanan Blora Dikaitkan dengan Nasab Baalawi

Mereka menduga, makam tersebut fiktif dan dikaitkan dengan nasab Ba'alawi yang memicu polemik.

Namun, aksi mereka berhasil diredam aparat lewat mediasi yang digelar bersama warga dan pengurus makam.

3. Cekal Habib Novel Alaydrus di Brebes

Rencana kedatangan Habib Novel Alaydrus dalam pengajian peringatan Tahun Baru Islam di Desa Kelampok, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Sabtu (12/7/2025) malam, ditolak PWI LS Brebes.

Mereka khawatir, Novel Alaydrus bakal memberi ceramah yang memberikan doktrin tidak benar kepada jemaah.

Baca juga: PWI LS Cekal Habib Novel Alaydrus Isi Ceramah di Wanasari Brebes, Buntut Polemik Nasab?

Kepala Satkorda PWI LS Brebes Syifaul Huda menilai, ceramah Novel Alaydrus dianggap radikal.

"Kami tegas. Apabila habib itu datang, kita tolak. Silakan pengajian, salawatan, tapi tanpa habib," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved