Curhat Istri Kades Wonoagung Demak setelah Suami Digerebek: Diselingkuhi Sejak 2020, Nanggung Utang

TRIBUNBANYUMAS.COM, DEMAK – Akrima Zulistiana, istri sah Muhyidin alias Zidan, kepala Desa Wonoagung, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mencurahkan isi hati (curhat) setelah sang suami tertangkap basah berselingkuh.

Perselingkuhan ini pun viral setelah video penggerebekan Muhyidin dan wanita idaman lain (WIL) bernama Laili Khasanah, di sebuah kamar kos, viral.

Lewat unggahan di akun Instagram pribadi, Akrima mengungkap kondisi rumah tangganya.

"Ya Allah, aku ga tahan melihat kejadian ini. Ya Allah, gimana nanti anakku, ini yang aku pikirkan. Sudah 5 tahun aku bertahan demi suami seperti ini," tulis Akrima lewat Instagram stories, dikutip Rabu (23/7/2025).

Akrima mengaku menikah dengan Zidan pada 2019 dan dikaruniai dua orang anak. 

Baca juga: UPDATE Perselingkuhan Kades Demak: Suami Bongkar Borok Kades Pakai GPS, Lacak Istri dari Jok Motor

Ia merasa dikhianati setelah selama ini berjuang seorang diri membesarkan anak-anak mereka, tanpa nafkah dari suami.

"Setega ini kamu, Mas, sama aku dan anak-anak? Aku bekerja banting tulang demi menghidupi anak-anak yang kau telantarkan," lanjutnya.

Tak hanya menyinggung soal tanggung jawab sebagai suami dan ayah, Akrima juga mengungkap beban finansial yang ditinggalkan Zidan kepada keluarga. 

Ia menyebut, suaminya membebankan utang dalam jumlah besar yang diduga digunakan untuk mencalonkan diri sebagai kepala desa.

"Parahnya lagi, kamu membebankan utang yang menurutku besar, kepada keluargaku. Aku kerja untuk anak-anak tapi lihat apa yang kamu lakukan di belakangku. Kamu enak-enakan selingkuh!" katanya.

Akrima juga menyampaikan bahwa ia mengetahui perselingkuhan Zidan sejak tahun 2020. 

Namun, dia memilih diam demi menjaga nama baik suami sebagai ayah anak-anak mereka.

"Aku hanya diam karena takut dan kasihan pada anak-anakku. Aku masih mau menjaga marwah ayah dari anak-anak," tulisnya.

Lapor Polisi

Akrima mengatakan, dirinya telah melaporkan kasus perselingkuhan ini ke pihak berwajib untuk menuntut hak dan anak-anak yang selama ini diabaikan.

Kasus perselingkuhan Kades Wonoagung Muhyidin alias Zidan terbongkar setelah warga menggerebek sebuah kamar kos di Desa Jogoloyo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Selasa (22/7/2025) pagi, sekitar pukul 08.00 WIB. 

Baca juga: Duduk Perkara Guru Madin Demak Didenda Rp12,5 Juta oleh Orangtua Murid Hingga Wagub Turun Tangan