Senyum Single Parent di Pengadegan Purbalingga, Rumahnya Dibedah hingga Anaknya Diobati

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA — Seorang ibu single parent PH (36), dari Desa Tumanggal RT 14 RW 15, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga, kini bisa tersenyum lega karena anaknya RN (9) yang mengalami Cerebral Palsy akibat gizi buruk, kini mendapatkan bantuan pengobatan dan perhatian khusus dari Kodim 0702/ Purbalingga, Baznas Kabupaten Purbalingga, Pemdes Tumanggal dan unsur terkait lainnya, Senin (30/6/2025). 

RN anaknya diketahui telah mengalami kondisi tersebut sejak dalam masa kandungan. Sehingga saat ini kondisinya sangat memerlukan bantuan. 

Selain itu, keluarga tersebut juga masuk dalam kategori keluarga prasejahtera, sehingga selain mendapatkan bantuan pengobatan, keluarga tersebut juga mendapatkan bantuan pembangunan rehab RLTH ( Rumah Tidak Layak Huni). 

Menurutnya Danramil 07/Kejobong, Kapten Arm Wahyudi Seno yang hadir mewakili Dandim 0702/Purbalingga, kegiatan ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut survey penerima bantuan sosial di Desa Tumanggal oleh Kodim 0702/Purbalingga. Dimana dalam survey ini ditemukan langsung oleh Dandim 0702/Purbalingga, Letkol Inf Untung Iswahyudi, terdapat seorang warga yang kondisinya sangat membutuhkan bantuan. 

Danramil 07/Kejobong juga menjelaskan, sebelumnya bantuan kepada RN dan ibunya telah dilakukan dengan memberikan pendampingan pengobatan, dan saat ini pihaknya mengatakan akan memulai untuk tahap pembangunan RLTH. 

"Kepada RN, kami telah menindaklanjuti dengan memberikan pendampingan pengobatan di RSUD Goeteng Taroenadibrata dan RSHI Purbalingga sebanyak 6 kali," katanya dalam keterangan resmi yang diterima Tribunbanyumas.com, Selasa (1/7/2025). 

Baca juga: Purbalingga Jadi Tuan Rumah Kejurprov Futsal, Raih Kemenangan di Hari Pertama

Selain pendampingan pengobatan di rumah sakit terkait, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan dinas terkait. 

"Dandim juga tergerak untuk membantu pembangunan rehab RLTH dengan menggandeng Baznas, Pemda, Pemdes dan masyarakat," katanya. 

Sementara itu, Ketua Baznas Purbalingga, H. Sudijanto mengatakan, kondisi rumah PH memang layak untuk dibantu. Sehingga pihaknya bersama Kodim 0702/Purbalingga, masyarakat dan unsur terkait lainnya akan segera mewujudkan rumah yang layak untuk dihuni oleh PH bersama keluarganya. 

"Karena kondisinya memang layak untuk dibantu, Baznas pun menyetujui dan akan mengucurkan dana sebesar Rp12 juta dan akan dikerjakan pembangunannya selama 14 hari bersama Kodim 0702/Purbalingga, masyarakat, relawan dan unsur terkait lainnya. Semoga ini dapat bermanfaat," terangnya.