Berita Jateng

Polisi Masih Cari Jenazah Kakak Beradik Dibuang di Karimunjawa Jepara, Ambil Sampel DNA Keluarga

Polisi masih mencari jenazah kakak beradik asal Indramayu, Jawa Barat, Anton dan Kunedi, yang diduga dibunuh dan dibuang di perairan Karimunjawa, Jepa

Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DOK POLDA JATENG
DIDUGA DIBUNUH - Foto kakak beradik, Anton (kiri) dan Kunedi (kanan), diserahkan keluarga saat melaporkan hilangnya keduanya ke Mapolda Jateng. Anton dan Kunedi diduga menjadi korban pembunuhan di atas KM Vizz Jaya 2 di perairan Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah pada 26 Maret 2025 lalu. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Polisi masih mencari jenazah kakak beradik asal Indramayu, Jawa Barat, Anton dan Kunedi, yang diduga dibunuh dan dibuang di perairan Karimunjawa, Jepara.

Polisi juga mencocokkan DNA keluarga dengan temuan mayat di perairan Madura, Jawa Timur.

Diberitakan sebelumnya, Anton dan Kunedi dilaporkan hilang dan diduga dibunuh saat berlayar menggunakan KM Vizz Jaya 2 dengan 10 ABK lain.

Mayat keduanya dilaporkan dibuang ke laut dan belum ditemukan.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 26 Maret 2025 dan baru dilaporkan keluarga ke Polda Jateng pada Rabu, 23 April 2025.

Baca juga: Kakak Beradik Asal Indramayu Diduga Dibunuh di Kapal di Karimunjawa Jepara, Mayat Dibuang ke Laut

Kepala Sub Direktorat Pembinaan Hukum (Kasubdit Gakkum) Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jateng, AKBP Daryanto, membenarkan kejadian tersebut.

"Ya benar ada kejadian tersebut, para tersangka sudah ditangkap," kata Daryanto saat dihubungi, Rabu (30/4/2024).

Daryanto mengatakan, polisi masih mencari mayat kedua korban.

Selain melakukan pencarian, pihaknya juga melakukan pemantauan terhadap kasus temuan mayat di perairan Jawa. 

Terbaru, ada temuan mayat tanpa kepala di pesisir pantai di Sumenep, Madura, pada Minggu, 6 April 2025.

"Kami sedang mencocokan DNA keluarga korban dengan temuan mayat tersebut," bebernya.

Kepolisian juga masih melakukan penyelidikan terkait motif para tersangka melakukan pembunuhan.

Amankan 10 ABK

DIDUGA TEMPAT PEMBUNUHAN - Kapal Motor (KM) Vizz Jaya 2 bersandar di Jepara, Jumat (28/4/2025). Di kapal inilah dua kakak beradik asal Indramayu, Anton dan Kunedi, diduga dibunuh di perairan Karimunjawa, Jepara. Keduanya diduga dibunuh 10 anak buah kapal yang kini telah diamankan polisi.
DIDUGA TEMPAT PEMBUNUHAN - Kapal Motor (KM) Vizz Jaya 2 bersandar di Karimunjawa, Jepara, Jumat (28/4/2025). Di kapal inilah dua kakak beradik asal Indramayu, Anton dan Kunedi, diduga dibunuh di perairan Karimunjawa, Jepara. Keduanya diduga dibunuh 10 anak buah kapal yang kini telah diamankan polisi. (TRIBUNBANYUMAS/DOK POLDA JATENG)

Kasus ini terungkap setelah keluarga Anton dan Kunedi melapor ke pemilik KM Vizz Jaya 2 lantaran kakak beradik tersebut tak bisa dihubungi.

Diyana, kerabat Anton dan Kunedi mengatakan, selang dua hari menerima laporan, pemilik kapal mengabarkan kapal tersebut terdampar di kepulauan Karimunjawa, Jepara.

Namun, kedua korban dikabarkan hilang di laut dan masih dalam pencaharian.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved