Berita Jateng

Sawah Tak Bisa Ditanami Padi karena Tertimbun Lumpur, Petani Grobogan Beralih ke Kacang Tanah

Setelah 6 kali diterjang banjir dalam kurun Januari hingga Maret 2025, sekitar 40 hektare sawah subur kini berubah menjadi hamparan pasir dan lumpur

Penulis: Fachri Sakti N | Editor: Rustam Aji
TRIBUNJATENG/FACHRI
WARGA UKUR BATAS SAWAH - Puluhan petani Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, mulai bergerak untuk memulihkan lahan pertanian mereka yang rusak akibat banjir. Mereka beramai-ramai turun ke sawah untuk mengukur kembali batas lahan yang tertimbun material banjir berupa pasir dan lumpur. 

Selain cocok untuk tanah berpasir, kacang tanah juga memiliki masa tanam yang relatif singkat dan bisa menghasilkan panen dalam waktu lebih cepat.

Hamidun berharap pemerintah bisa ikut mendukung langkah adaptasi petani ini.

“Mudah-mudahan dinas terkait bisa membantu memberikan benih kacang tanah,” harapnya.

Petani Terlilit Utang, Harapkan Bantuan Pemerintah

Sementara itu, nasib pahit dirasakan oleh Muh Dawam, salah satu petani yang lahannya ikut terdampak.

Ia menyewa lahan seluas 3 bahu atau 2,5 hektare melalui skema lelang 'bondo desa' dengan biaya Rp 42 juta yang diperoleh dari pinjaman bank.

Namun, banjir membuat lahan yang seharusnya ia garap tak bisa digunakan, bahkan hasil panen sebelumnya pun gagal.

Baca juga: Timbulkan Banyak Mudarat, Warga Sukolilo Pati Tuntut Semua Tambang Ilegal Ditutup

“Saya tidak bisa pekerjaan lain, cuma mengandalkan bertani. Kalau dibantu pengerukan tanah, kita bisa menanam padi kembali,” kata Dawam dengan nada penuh harap.

Dawam juga mengungkapkan bahwa para petani sempat meminta pengembalian dana sewa, namun pihak desa menyatakan tidak bisa memenuhi karena anggaran sudah dialokasikan.

Sebagai solusi, masa sewa lahan diperpanjang hingga 2027 dengan skema bagi hasil, khususnya untuk musim tanam 2025.

“Apabila tanah tidak ditanami, maka tidak dapat ganti rugi musim tanam 2027, itu kesepakatan dari desa supaya petani mau menanam,” jelas Dawam. (afchri)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved