Berita Jateng

Beredar Kabar Kasus Polisi Tembak Siswa di Semarang Dipicu Senggolan Motor, Ini Kata Polda Jateng

Beredar kabar, kasus polisi tembak siswa SMK di Semarang dipicu senggolan motor. Begini kata Polda Jateng.

Editor: rika irawati
Tribunbanyumas.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas/Istimewa
Siswa SMK 4 Kota Semarang meregang nyawa setelah ditembak oknum polisi, Minggu (24/11/2024) dini hari. Beredar kabar, kasus polisi tembak siswa SMK di Semarang ini dipicu senggolan motor. 

Diberitakan sebelumnya, Aipda Robig menembak tiga siswa SMK Negeri 4 Semarang, Minggu (24/11/2024) dini hari. 

Salah satu korban, GRO (17), meninggal dunia.

Sementara, dua lainnya, AD (17) dan SA (16), mengalami luka tembak di tangan dan dada. 

Baca juga: Kasus Polisi Tembak Siswa di Semarang: Keluarga Laporkan Penganiayaan dan Pembunuhan ke Polda Jateng

Menurut polisi, penembakan terjadi saat Aipda Robig berniat melerai tawuran dua kelompok gangster.

Aipda Robig melepas tembakan karena dirinya justru mendapat serangan dari para korban.

Menurut polisi, ketiga korban merupakan anggota gangster Pojok Tanggul yang tengah tawuran dengan gangster Seroja. (Kompas.com/Titis Anis Fauziyah)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Simpang Siur Alasan Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang oleh Polisi, Polda Jateng: Masih Penyelidikan".

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved