Berita Jateng

Industri Mebel di Kalijambe Sragen Terbakar, Kerugian Capai Rp 5 Miliar

Kebakaran telah menyebabkan kerugian material yang diperkirakan mencapai Rp 5 miliar.

Editor: khoirul muzaki
Istimewa
Sebuah kebakaran besar melanda industri mebel UD Ronggo Jati yang berlokasi di Dukuh Karangrejo, Desa Karangjati, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Kamis, (15/8/2024). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SRAGEN- Sebuah kebakaran besar melanda industri mebel UD Ronggo Jati yang berlokasi di Dukuh Karangrejo, Desa Karangjati, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Kamis, (15/8/2024).

Kebakaran tersebut terjadi pada dini hari, sekitar pukul 00.30 WIB, dan telah menyebabkan kerugian material yang diperkirakan mencapai Rp 5 miliar.

Hal itu seperti disampaikan Kapolsek Kalijambe AKP Mulyono dalam keterangannya mewakili Kapolres Sragen AKBP Petrus Parmingotan Silalahi.

Menurut laporan yang diterima Polsek Kalijambe, awal mula kebakaran diketahui oleh seorang saksi yang mendengar suara gemeretak. 

Baca juga: Semakin Dekat dengan Kiai dan Pesantren, Hercules Diangkat Jadi Panglima Laskar MP3I Banten

Ketika memeriksa sumber suara, saksi melihat api yang berkobar dari bagian selatan tempat produksi mebel tersebut. 

Meski telah berusaha memadamkan api dengan bantuan warga sekitar, api baru berhasil dipadamkan setelah enam unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar pukul 01.00 WIB.

Polisi setempat saat ini masih mendalami penyebab kebakaran, melibatkan tim inafis Polres Sragen.

"Tim Kepolisian telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, dan mengamankan lokasi untuk penyelidikan lebih lanjut, " ungkap Kapolsek.

" Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian yang ditimbulkan cukup signifikan, "

Baca juga: Gerindra Resmi Beri Rekomendasi Pilkada Banyumas ke Maruf-Imanda

Dalam laporannya, Kapolsek menyebutkan bahwa pihaknya akan terus melakukan penyelidikan mendalam untuk memastikan penyebab kebakaran tersebut.

"Laporan lengkap akan disampaikan setelah penyelidikan lebih lanjut, " tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved