Pilkada 2024

Rekomendasi Golkar untuk Pilkada di Jateng Berubah Pasca-mundurnya Airlangga?

Ditambahkannya, ada 25 rekomendasi dari kabupaten kota di Jateng yang akan maju di Pilkada.

Penulis: budi susanto | Editor: mamdukh adi priyanto
Kompas.com/Dokumen DPP Partai Golkar
Airlangga Hartarto menyatakan mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Namun demikian, rekomendasi pasangan calon untuk pemilihan kepala daerah atau Pilkada di Jateng tidak berubah. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Apakah rekomendasi Partai Golkar untuk bakal pasangan calon bupati/wakil dan wali kota/wakil di Jawa Tengah bakal berubah pasca-mundurnya Airlangga Hartarto sebagai ketua umum?

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Wilayah Jateng dan DIY, Muhammad Iqbal menyatakan, kinerja partai tak terganggu dengan mundurnya Airlangga sebagai Ketum, terutama terkait pemilihan kepala daerah atau Pilkada di Jateng.

Iqbal berujar, rekomendasi Partai Golkar dalam Pilkada masih on the track.

Baca juga: Turunkan Rekomendasi Pilkada 25 Daerah di Jateng, PDIP Tunggu Dampak Mundurnya Ketum Golkar

"Karena rekomendasi yang akan maju di Pilkada sudah disetujui dan disahkan sebelum Ketum Golkar mundur 10 Agustus lalu, jadi keputusan tersebut tetap berjalan," terangnya.

Ditambahkannya, ada 25 rekomendasi dari kabupaten kota di Jateng yang akan maju di Pilkada.

Dari total tersebut, 10 rekomendasi sudah disetujui sebelum Ketum Golkar mundur.

Ia mengatakan, 10 rekomendasi sosok yang akan maju di Pilkada Jateng tidak akan berubah.

Baca juga: Airlangga Hartarto Mundur, Golkar Pastikan Rekomendasi Calon Peserta Pilkada Jepara Tak Terpengaruh

"Namun berbeda dengan rekomendasi lainnya yang belum disetujui."

"Hal tersebut akan diputuskan bersama Sekjen DPP Partai Golkar," ucap politikus senior Partai Golkar ini.

Iqbal menyebutkan, Kota Semarang satu di antara lokasi yang belum mendapatkan rekomendasi sosok yang akan maju dalam Pilkada.

Meskipun kader Golkar, yakni Dico Ganinduto telah ditugaskan maju di Kota Semarang oleh Airlangga.

Meski demikian, ia menyebutkan mekanisme rekomendasi masih sama melalui pengajuan kabupaten kota, ke provinsi dan DPP Partai Golkar.

Isu Gibran Ketum

DPD Partai Golkar Jateng mengikuti mekanisme pemilihan Ketum Golkar yang baru sesuai aturan partai.

Hal tersebut dikatakan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Jateng, M Iqbal menanggapi mundurnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto beberapa waktu lalu.

Iqbal juga menanggapi adanya kabar Joko Widodo ataupun Gibran Rakabuming Raka akan menjadi Ketum Golkar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved