Pilkada 2024
Turunkan Rekomendasi Pilkada 25 Daerah di Jateng, PDIP Tunggu Dampak Mundurnya Ketum Golkar
Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto memastikan, rekomendasi bakal calon peserta Pilkada 2024 untuk 25 kabupaten/kota di Jateng sudah turun.
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul memastikan, rekomendasi bakal calon peserta Pilkada 2024 untuk 25 kabupaten/kota di Jawa Tengah sudah turun.
Hanya saja, rekomendasi itu dimungkinkan berubah pasca-mundurnya Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Menurut Bambang, keputusan Airlangga Hartarto mundur dari ketua umum Golkar dapat memengaruhi peta rekomendasi.
"(Rekomendasi yang sudah turun) untuk Jawa Tengah, yang siap sebenarnya dari 35 kabupaten/kota itu 25 sudah siap, tinggal 10 yang butuh rembugan lagi," kata Bambang saat ditemui di Hotel MG Setos, Minggu (11/8/2024) malam.
Dia mengatakan, perubahan peta, termasuk koalisi di 25 daerah yang rekomendasinya telah turun, masih mungkin terjadi.
Apalagi, Partai Golkar belum secara resmi mengeluarkan rekomendasi untuk berkoalisi dengan PDIP di Jateng, sebelum pengumuman mundurnya Airlangga.
"25 (daerah) sudah on track, cuma kami juga enggak tahu ya, situasi baru yang barusan. (Pengunduran diri) Pak Ketum Golkar itukan enggak tahu, apakah ada dampaknya ke kabupaten/kota yang sudah kerja sama apa belum, karena rekom dari sana juga belum keluar," ujar dia.
Baca juga: Airlangga Hartarto Mundur, Golkar Pastikan Rekomendasi Calon Peserta Pilkada Jepara Tak Terpengaruh
Kendati telah ada kesepakatan kerja sama atau koalisi di level kabupaten/kota antara PDIP dengan partai lain, tapi keputusan berada di DPP dan ketum, dengan mengikuti perkembangan situasi politik yang terjadi.
"Pasti sudah sepakat, rembugan, cuma kan ikut atas semua. Tapi, kalau di PDIP, yang kemungkinan sudah oke di 25 (daerah) ini, cuma kan tetep kami tunggu prosesnya juga," lanjut dia.
Sementara, masih ada 10 daerah yang belum mendapat rekomendasi mengenai bakal calon kepala daerah yang akan diusung di pertarungan pilkada 2024.
Daerah-daerah tersebut di antaranya, Kota Semarang, Batang, Rembang, Demak, Salatiga, Pekalongan, Kota Tegal, Kabupaten Tegal.
Sementara, Kota Magelang, ada perubahan.
Baca juga: Koalisi PKB-PDIP di Pilgub Jateng Menguat, Muncul Wacana Duet Andika Perkasa-Gus Yusuf
Bambang mengatakan, perlu pembicaraan lebih lanjut untuk menentukan rekomendasi di 10 daerah itu.
Terutama, di Kota Semarang, pasca-penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang merupakan kader PDIP. (Kompas.com/Titis Anis Fauziyah)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketum Golkar Mengundurkan Diri, PDI-P Khawatir Peta Rekomendasi di 25 Daerah di Jateng Berubah".
Baca juga: Potensi Politik Identitas Muncul di Pilkada Besar, Begini Arahan Kapolda Jateng kepada Anak Buah
Baca juga: Alasan PKB Turunkan Rekomendasi ke Samani-Bellinda di Pilkada Kudus: Sudah Jadi Kader
Calon Bupati Ade Sugianto Didiskualifikasi, Pilkada Tasikmalaya Harus Diulang |
![]() |
---|
Jelang Pelantikan Wali Kota Tegal Terpilih Pilkada 2024, Agus Dwi Pamitan, Titip Pesan untuk ASN |
![]() |
---|
6 Februari, Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 Tanpa Gugatan MK Dilantik |
![]() |
---|
Kenaikan Gaji Berkala 2 ASN di Pemkot Semarang Ditunda, Terbukti Langgar Netralitas saat Pilkada |
![]() |
---|
Vicky Prasetyo Gugat Hasil Pilkada Pemalang ke MK, Hari Ini Diperiksa Bersama PHPU Pilgub Jateng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.