Anggota DPD Abdul Kholik Terpilih Jadi Ketum DPP KA Unsoed Secara Aklamasi

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Anggota DPD RI, Abdul Kholik terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Jenderal Soedirman atau DPP KA Unsoed.

Abdul Kholik terpilih sebagai Ketum DPP KA Unsoed saat Musyawarah Nasional (Munas) Tahun 2024 dengan agenda pemilihan ketua umum di Auditorium Graha Widyatama Prof Rubijanto Misman, kompleks Unsoed, Purwokerto, Banyumas, Minggu (4/8/2024).

Awalnya, ada sembilan calon ketua umum, yakni Abdul Kholik, Bambang Rijanto Japutra, Zainal Abidin, Syamsudin Hadi Sutarto, Maruf Cahyono, Andrian Lamemuhar, Mahelan Prapantarikso, Tri Wuryaningsih, dan Ade Christanty Yudha Bestari.

Baca juga: Seminar Internasional Unsoed Angkat Strategi dan Inovasi Meningkatkan Ketahanan Pangan

Namun, setelah melalui mekanisme musyawarah, seluruh calon sepakat dan mufakat untuk memilih Abdul Kholik dari Fakultas Hukum Unsoed menjadi ketua umum periode 2024-2028.

Rektor Unsoed, Prof Akhmad Sodiq mengapresiasi proses pemilihan Ketum DPP KA Unsoed yang berjalan sangat demokratis.

"Ini awal langkah yang sungguh luar biasa, menentukan ketua umum dengan cara musyawarah mufakat, kemudian, diakhiri dengan kebersamaan kita bersama," kata rektor.

Ia mengucapkan, selamat kepada Abdul Kholik dan berharap bisa bekerja sama agar bisa membawa nama Unsoed berkibar.

Baca juga: Tiga Dosen Unsoed Selamat di Tengah Terjangan Angin Topan di Taiwan, Kisahkan Kejadian Mengerikan

"Mudah-mudahan ke depan akselerasi perguruan tinggi dan peningkatan lulusan di era penuh kompetisi, mampu bersaing di tingkat nasional dan global," ujarnya.

Hal senada disampaikan Abdul Kholik, menurutnya, proses munas berjalan sangat demokratis dan penuh kebersamaan untuk mencapai mufakat.

"Semua memutuskan untuk memajukan Unsoed bersama-sama, bukan kompetisi."

"Ini menjadi modal berharga bagi pondasi kita ke depan," kata Abdul Kholik.

Senator asal Jateng ini menambahkan, akan memaksimalkan program kerja yang telah disampaikan sehingga alumni Unsoed semakin profesional.

Ia menilai Unsoed harus kuat di level daerah, wilayah, dan nasional.

Terkait tantangan dari Ketua Panitia Munas KA Unsoed, Prof Hibnu, Abdul Kholik menilai science atau ilmu pengetahuan harus punya keterampilan jaringan terutama di dunia kerja.

"Tentunya ada arahan program kerja spesifik, terkait program profesi untuk memperkuat alumni kita."

"Unsoed harus berkontribusi besar demi bangsa dan negara," imbuhnya. (*)

Baca juga: Anak Muda Keluar Zona Nyaman ke Luar Negeri Bersama AIESEC in Unsoed: Siapa Takut!