Berita Daerah

Suami Tega Bakar Istri di Depan Tetangga, Emosi Istri Pergi Kunci Rumah dan Tak Kunjung Pulang

Seorang suami di Tangerang tega membakar istri gara-gara emosi rumah terkunci dan ditinggal pergi saat dia pulang dari tempat kerja.

Editor: rika irawati
WARTA KOTA
Ilustrasi korban kebakaran. Seorang suami di Tangerang tega membakar istri gara-gara emosi rumah terkunci dan ditinggal pergi saat dia pulang dari tempat kerja. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BEKASI - Seorang suami di Kota Tangerang, Banten, tega membakar istri lantaran emosi mendapati rumah terkunci ditinggal istri, Minggu (30/6/2024) malam.

Peristiwa pilu ini disaksikan tetangga di rumah mereka di Kelurahan Kenanga, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.

Ketua RT 05 Kelurahan Kenanga, Romli mengungkapkan, sang suami bernama Sulistiawan (40) dan korban yang merupakan istri Sulistiawan bernama Suci Ratna Derawati (21).

Kronologi Kejadian

Romli mengatakan, kejadian bermula saat Sulistiawan pulang kerja di kawasan BSD Tangerang Selatan.

Namun, saat tiba di rumah, rumah dalam kondisi terkunci. Suci tengah berada di tempat fotokopi mengurus suatu berkas.

Hanya saja, setelah ditunggu, Suci tak kunjung pulang.

Baca juga: Mengamuk seusai Rekonstruksi, Massa Bakar Rumah Pelaku Pembunuhan Janda di Slogohimo Wonogiri

Saat Suci tiba di rumah, cekcok suami istri itu pun tak terelakkan.

"Ributnya gara-garanya istrinya pergi fotokopi, gara-gara lama nggak pulang-pulang, terus, kuncinya dibawa."

"Mungkin, dia fotokopi mau ngurusin berkas itu. Mungkin emosi, salah paham," kata Romli, Senin (1/7/2024).

Saat cekcok itu, Sulistiawan tiba-tiba mengambil botol air mineral berisi bensin di tumpukan kayu dekat mereka cekcok.

Bensin itu disiramkan ke kepala hingga tubuh Suci. Kemudian, Sulistiawan menyulut dengan korek api.

"Tiba-tiba, disamperin suaminya, berantem, di sini juga ada saksinya empat orang. Nggak lama, suaminya megang bensin, langsung disiram ke tubuh istrinya, terus kebakar," ungkap Romli.

Warga yang melihat sontak berteriak dan mencoba menghentikan aksi Sulistiawan.

Namun, emosi yang memuncak membuat Sulistiawan gelap mata.

"Nyiramnya di sini, suaminya dalam keadaan memiting istrinya. Suaminya juga kena luka bakar."

"Istrinya teriak minta tolong, banyak yang nolong juga di sini, kakak korban, ipar korban," ujar Romli.

Peristiwa itu pun membuat Suci harus dilarikan ke rumah sakit.

Dari pemeriksaan, dia mengalami luka bakar di bagian kepala dan wajahnya hingga 27 persen.

Baca juga: Dua Pemotor di Banjarnegara Tergeletak dengan Luka Bakar di Dada, Tewas Diduga Tersambar Petir

Sulistiawan kemudian dijemput polisi untuk dimintai keterangan terkait kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan.

"Kalau pelaku, sudah diserahkan ke pihak berwajib," jelas Romli.

Diduga Direncanakan

Aksi suami bakar istri itu diduga terencana.

Menurut keterangan Romli, sebelum kejadian, Sulitiawan telah menyiapkan bensin.

Hanya saja, secara pasti, dia tak mengetahui alasan pembelian bensin itu.

"Kalau menurut informasinya, bensin sudah dibeli duluan sebelumnya. Saya enggak tahu itu pembunuhan berencana atau gimana ya, tergantung nanti penyidik," kata dia.

Romli menuturkan, bensin tersebut disembunyikan Romli di sebuah tumpukan balok kayu, tak jauh dari lokasi kejadian.

"Bensinnya ditaruh di situ (tumpukan balok kayu). Warga enggak tahu itu buat apa, mungkin buat bensin motor kan kita enggak tahu," katanya. (Tribuntangerang.com/m41)

Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com dengan judul Siapkan Bensin di Tumpukan Kayu, Sulistiawan Ternyata Sudah Punya Niat Jahat pada Istrinya.

Baca juga: Berkedok Gubuk di Tengah Lahan di Karangmojo, Tambang Emas Ilegal Dibongkar Polres Kebumen

Baca juga: Jemaah Haji Banyumas dan Brebes Dilarikan ke RS Setiba di Embarkasi Solo. 34 Kloter Sudah Pulang

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved