Berita Pekalongan
Balon Udara Liar Masih Menghiasi Langit Pekalongan, Makin Berbahaya karena Diisi Petasan
Puluhan balon liar terpantau diterbangkan warga di Kabupaten dan Kota Pekalongan. Bahkan, balon udara itu diisi petasan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, PEKALONGAN - Penerbangan balon tanpa ditambatkan masih menghiasi langit di Kota Pekalongan meski sudah ada larangan terkait aktivitas tersebut.
Bahkan, balon-balon ilegal yang diterbangkan warga itu berisi petasan yang dapat membahayakan.
Pantauan di Kota Pekalongan, Rabu (17/4/2024), sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB, ada sekitar 40-an balon udara liar yang terbang di langit Kota Batik.
Balon-balon udara itu diterbangkan bersamaan dengan Festival Balon Udara yang digelar di Lapangan Mataram Pekalongan.
Di lapangan ini, balon udara berukuran besar yang diterbangkan, ditambatkan menggunakan tali.
Tidak hanya di Kota Pekalongan, penerbangan balon udara liar juga terlihat di wilayah Kabupaten Pekalongan.
Baca juga: Dua Balon Udara Meledak seperti Bom di Permukiman di Magelang, 6 Rumah Warga dan 1 Mobil Rusak
Sesekali juga terdengar suara petasan yang begitu kencang di langit Pekalongan, diduga bersumber dari balon udara yang diterbangkan.
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid mengatakan, dari hasil data pada Rabu pagi, ada sekitar 20 balon udara liar terbang di langit Kota Pekalongan.
"Dari laporan, sekitar 17 sampai 20 balon udara liar yang terbang di langit-langit Kota Pekalongan," kata Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid saat membuka Festival Balon Udara yang ditambatkan di Lapangan Mataram Pekalongan, Rabu.
Hal ini diamini Udin (45), warga Kota Pekalongan. Dia menceritakan, walaupun sudah ada lomba balon udara yang digelar di Lapangan Mataram, masih terlihat balon udara liar yang diterbangkan.
"Saya menyayangkan, Mas, sudah ada festival balon udara yang bagus ini tapi masih ada penerbangan balon udara liar yang diisi petasan," katanya.
Baca juga: Pemuda di Pekalongan Tusuk Teman Kencan, Tertangkap setelah Terekam CCTV
Padahal, menurutnya, balon udara liar yang diterbangkan dengan isi petasan sangat membahayakan penerbangan pesawat dan warga.
"Sudah banyak korban akibat balon liar yang diisi petasan. Tahun lalu ada korban meninggal dunia," imbuhnya. (Indra Dwi Purnomo)
Baca juga: Polda Jateng Turunkan Tim IT, Bantu Identifikasi Pelaku Perampokan Toko Emas di Blora
Baca juga: Nahas, Warga Patemon Purbalingga Tewas Tertimpa Batang Pohon Alba yang Dikepras untuk Kayu Bakar
Sejumlah Los Pasar Banjarsari Pekalongan Dimiliki Pedagang Luar Daerah, Absen saat Pembagian Lapak |
![]() |
---|
Kredit Macet BPR BKK Kabupaten Pekalongan Dikabarkan Capai Rp15 Miliar, DPRD Bakal Panggil Manajemen |
![]() |
---|
3 Pelajar SD Terserempet Truk Sampah di Karanganyar Pekalongan, Satu Orang Harus Rawat Inap |
![]() |
---|
Warga Penjarah Mulai Kembalikan Kulkas Hingga Kursi, Pemkot Pekalongan Jamin Tak Ada Proses Hukum |
![]() |
---|
Kerangka Manusia di Belakang Bekas Kantor DPU Pekalongan di Kajen Bikin Geger, Begini Ciri-cirinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.