Berita Semarang

Terungkap Alasan KPK Panggil Pejabat Pemkot Semarang Akhir Januari Lalu: Selidiki Dugaan Korupsi

KPK meminta keterangan sejumlah kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah, terkait dugaan korupsi yang ditangani.

Editor: rika irawati
TRIBUNNEWS/ILMAH RIAN PRATAMA
Juru Bicara KPK Ali Fikri. Ali Fikri membenarkan KPK menyelidiki dugaan korupsi di Pemkot Semarang. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta keterangan sejumlah kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah, terkait dugaan korupsi yang ditangani.

Hanya saja, KPK masih enggan mengungkap dugaan korupsi yang tengah ditangani.

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, pemeriksaan sejumlah pejabat itu dilakukan akhir Januri lalu.

"Sudah kami konfirmasi, memang betul, ada kegiatan KPK di sana, dalam proses penyelidikan," kata Ali Fikri kepada wartawan, Jumat (16/2/2024).

Meski demikian, Ali mengaku, pihaknya tidak bisa mengungkap siapa saja yang dimintai keterangan dan obyek yang dicari penyelidik.

Dalam banyak kesempatan, KPK berulang kali menyatakan, tidak bisa menjelaskan kasus yang sedang diselidiki karena dikhawatirkan akan menyulitkan penyelidik.

"Tentu teman-teman tahu, tidak mungkin kemudian KPK sampaikan lebih jauh materi siapa dan kemudian apa yang ditanyakan ketika dilakukan pemeriksaan," tutur Ali.

Baca juga: KPK Temui Sejumlah Pejabat Pemkot Semarang di Gedung BPKP Jateng, Ada Apa?

Ali membantah bahwa penyelidikan itu menyangkut perubahan dukungan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu ke capres tertentu.

Ali mengeklaim, dalam menjalankan tugasnya, KPK tidak melihat kubu politik tertentu, termasuk dalam momen pemilihan presiden.

"Tidak melihat dari siapa mendukung siapa, baik itu legislatif maupun eksekutif. kami tegaskan itu bahwa ini adalah proses hukum," jelas Ali.

Sebelumnya, berdasarkan data dari buku tamu Kantor Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jateng, sejumlah pejabat dari Pemerintah Kota Semarang menghadiri pemanggilan KPK.

Baca juga: KPK Tetapkan 1 Tersangka Hasil OTT Sidoarjo, Kakak Ipar dan Asisten Pribadi Bupati Masih Terperiksa

Pemanggilan tersebut dilakukan sejak Rabu (31/1/2024) yang berlokasi di lantai dua. Pihak BPKP Jateng juga membenarkan hal tersebut.

"Iya, benar, KPK meminjam gedung kami di lantai dua," jelas Humas BPKP Jateng, Joko Mulyanto saat ditemui di kantornya, Kamis (1/2/1014). (Kompas.com/Syakirun Ni'am)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KPK Benarkan Sedang Selidiki Kasus Korupsi di Pemkot Semarang",

Baca juga: Pemilu Susulan di Demak Digelar 24 Februari di 114 TPS di 10 Desa, Ini Sebarannya

Baca juga: Pemilu 2024 di Kabupten Magelang: 18 Petugas KPPS Tumbang Kelelahan, 1 Linmas Meninggal Dunia

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved