Berita Jateng

Imunisasi Polio Juga Ditolak di Karanganyar dan Kendal, Dinkes Jateng: Masih Dianggap Haram

Penolakan vaksinasi polio di Jawa Tengah tak hanya terjadi di Kota Semarang tetapi juga Kabupaten Karanganyar dan Kendal.

Penulis: budi susanto | Editor: rika irawati
TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI
Petugas Kesehatan meneteskan vaksin polio pada seorang balita pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) 2016 di Medan, Sumatera Utara, Selasa (8/3/2016). Di Jawa Tengah, kasus tolak imunisasi polio terjadi di Kota Semarang, Kabupaten Karanganyar, dan Kendal. 

Pihaknya juga menggandeng sejumlah pihak untuk melakukan sosialisasi.

Terutama, terkait penolakan warga karena alasan keyakinan.

Dalam hal ini, Dinkes Provinsi Jateng akan menggandeng MUI hingga tokoh agama.

"Vaksin itu tidak haram, kami sudah bertemu dengan MUI dan tokoh agama. Namun, penolak dan perdebatan vaksin haram atau tidak, tetap muncul," ucapnya.

Baca juga: 3,9 Juta Anak Usia 0-7 Tahun di Jateng Bakal Mendapat Imunisasi Polio Buntut Temuan Kasus di Klaten

Ia berharap, ke depan, tidak lagi terjadi penolakan lantaran menganggap vaksin haram.

Menurutnya, survei bersama MUI dan Kemeng juga telah dilakukan terhadap vaksin.

Bahkan, beberapa pihak tersebut diajak ke tempat produksi vaksin untuk melihat langsung.

"Tapi, tidak tahu kenapa masih ada penolakan, yang jelas kami terus berupaya semaksimal mungkin. Tapi, karena ada pandangan lain yang mengira vaksin itu haram, alhasil ada penolakan," paparnya.

Diakuinya, penolakan sejumlah masyarakat berpengaruh terhadap capaian vaksinasi di Jateng.

Ia menyebutkan, sasaran vaksinasi di Jateng mencapai 3,9 juta anak.

"Tapi, pengaruhnya tidak terlalu signifikan," tambahnya. (*)

Baca juga: Tak Berfungsi sejak Selesai Dibangun, Embung Giritirto Kebumen Mangkrak dan Rusak. Warga Mengeluh

Baca juga: Gunakan Metode Hisab Hakiki, PP Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 2024 Jatuh Pada 11 Maret 2024

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved