Berita Nasional

Kasus Covid Meningkat, Kemenkes Imbau Warga Pakai Lagi Masker saat di Kendaraan Umum dan Keramaian

Kemenkes mengimbau warga kembali memakai masker terutama saat di area publik semisal kendaraan umum dan keramaian.

Editor: rika irawati
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Ilustrasi. Warga memakai masker saat jalan-jalan sore di sepanjang trotoar Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (26/7/2020). Kementerian Kesehatan kembali mengimbau warga memakai masker saat di angkutan umum dan keramaian menyusul meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengimbau warga kembali memakai masker terutama saat di area publik semisal kendaraan umum dan keramaian.

Imbauan ini disampaikan menyusul meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia dan mendekatnya libur Natal dan Tahun Baru.

Direktur Surveilans Kekarantinaan Kesehatan Kemenkes Ahmad Farchanny juga meminta masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona.

"Protokol kesehatan ini juga kita sampaikan kepada masyarakat, untuk kembali dengan kesadarannya, mulai kembali pakai masker, khususnya di alat angkutan, ketika sudah berada di alat angkut," kata Ahmad dalam konferensi pers virtual, Jumat (15/12/2023).

Baca juga: Kasus Covid di Kota Semarang Terus Meningkat: Pemkot Andalkan RS, Belum Berniat Buka Pusat Isolasi

Masyarakat juga diingatkan agar tetap menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Termasuk, segera memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat jika mengalami gejala batuk, pilek, demam, hingga nyeri tenggorokan.

"Ketika melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan itu juga jangan ragu-ragu dan mengikuti petunjuk dan saran dari dokter untuk mau diperiksa spesimennya, untuk diambil swab-nya, baik itu melalui antigen maupun dengan pemeriksaan PCR," ujar Ahmad.

Sementara itu, Ahmad mengatakan, pihaknya sudah mulai menyampaikan surat edaran yang ditujukkan kepada jajaran Dinas Kesehatan tingkat provinsi/kabupaten/kota serta Rumah Sakit, Puskesmas, serta Kantor Kesehatan Pelabuhan terkait kewaspadaan terhadap Covid-19.

Dalam edaran itu, seluruh fasilitas pelayanan kesehatan diminta meningkatkan uji atau testing terhadap Covid-19.

Ahmad juga mengatakan, para tenaga kesehatan diminta menyampaikan promosi kesehatan dan petunjuk-petunjuk kesehatan kepada masyarakat sekitarnya.

"Dan untuk kita, petugas kesehatan, ketika kita sudah mendapatkan kasus Covid-19 ini jangan lupa untuk melakukan kegiatan pelacakan kontak, tracing," kata Ahmad.

Baca juga: Kasus Covid Meningkat, Sekda Jateng Minta Warga Vaksinasi Booster. Belum Ada Pembatasan Perjalanan

"Untuk teman-teman sejawat yang dinas kesehatan dan di Puskesmas itu, tolong untuk tetap melakukan tracing pelacakan kotak erat pada kasus-kasus yang kita temukan positif Covid-19," ujarnya lagi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan kepada Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin terus mengamati perkembangan kasus Covid-19 di Tanah Air.

Hal ini dilakukan mengingat adanya kenaikan kasus Covid-19 yang kembali terjadi dan bertepatan dengan pergerakan masyarakat saat libur Natal dan tahun baru (Nataru).

"Iya, saya sudah memerintahkan kepada Menkes untuk diikuti dan diamati betul secara detail perkembangannya seperti apa," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Jumat.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved