Berita Banyumas
Daftar 26 Perjalanan KA Dialihkan Akibat Longsor di Banyumas
Jumlah perjalanan kereta api (KA) yang terganggu akibat longsor bertambah. Longsor menutup rel KA terjadi di Gununglurah, Cilongok, Banyumas, Senin.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Jumlah perjalanan kereta api (KA) yang terganggu akibat longsor bertambah. Longsor menutup rel KA terjadi di Gununglurah, Cilongok, Banyumas, Senin (4/12/2023).
Sejumlah kereta api dari Jakarta menuju Surabaya dan Jogja atau pun sebaliknya masih dialihkan memutar melalui lintas utara.
Hingga Senin sore, total ada 26 perjalanan kereta api yang terdampak dan harus mengambil perjalanan memutar.
Baca juga: Ekskavator Ditambah, Longsor di Jalur KA Karanggandul-Karangsari Banyumas Diharapkan Bersih Sore Ini

Hingga pukul 15.15 WIB, Tim Gabungan KAI Daop 5 Purwokerto bekerja sama dengan instansi masih membersihkan longsoran yang terjadi di jalur Karanggandul-Karangsari, Senin (4/12/2023).
Unsur yang terlibat adalah dari DJKA Kemenhub, BTP Semarang, Satpel Purwokerto, Pemkab Banyumas, BPBD Purwokerto, PLN Purwokerto, Polsek Cilongok, Danramil 2.3 Cilongok.
Pembersihan tanah masih melakukan evakuasi jalur KA menggunakan 3 alat berat.
"Adapun KA dari Jakarta menuju Surabaya dan Jogja maupun sebaliknya masih dialihkan memutar melalui lintas utara seperti lintas SemarangTawang-Solo dan lintas Cirebon," terang Manajer Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih kepada Tribunbanyumas.com, dalam keterangan tertulis.
Baca juga: Nasib Penumpang KA Kamandaka Harus Batalkan Tiket Karena Jalur Tertimbun Longsor

KA Terdampak Longsor
Hingga saat ini terdapat 26 KA yang terdampak yang memutar sbb:
1. KA 155 Kamandaka (PWT - SMT)
2. KA 147 Sawunggalih (KTA - PSE)
3. KA 116 Ranggajati (CN - JR)
4. KA 18 Argo Semeru (GMR - SGU)
5. KA 141 Fajar Utama Yogya (YK - PSE)
6. 246 KA Bengawan (PSE - PWS)
7. KA 88 Fajar Utama Solo (PSE - SLO)
8. KA 142 Fajar Utama Yogya ( PSE - YK)
9. KA 148 Sawunggalih (PSE - KTA)
10 KA 138 Gajahwong (PSE - LPN)
11. KA 67 Taksaka ( YK - GMR )
12. KA 7 Argo Lawu ( SLO - GMR)
13. KA 123 Bangunkarta (JG - PSE)
14. KA 89 Mataram (SLO - PSE)
15. KA 10 Argo Dwipangga (GMR - SLO)
16. KA 68 Taksaka (GMR - YK)
17. KA 167 Joglosemarkerto
18. KA 162 Joglosemarkero
19. KA 79F Manahan
20. KA 135 Bogowonto
21. KA 224 Kutojaya Utara (KTA - PSE)
22. KA 222 Jakatingkir (PSE-PWS)
23. KA 124 Bangunkarta (PSE-JG)
24. KA 17 Argo Semeru (SGU-GMR)
25. KA 247 Progo (LPN-PSE)
26. KA 71 Purwojaya (CP-KYA-GMR)
Sebelumnya sempat diberitakan Senin (4/12) pkl 00.58 WIB, jalur hilir terdampak tebing longsor karena curah hujan tinggi.
Tim Gabungan KAI Daop 5 Purwokerto langsung melakukan penanganan dan jalur hulu tetap dapat dilalui sehingga perjalanan KA dialihkan menjadi 1 jalur melalui hulu dan KA tetap berjalan.
Kemudian, pukul 04.27 WIB, petugas lapangan KAI melaporkan kembali terjadi longsoran.
Sehingga dua jalur yakni hilir dan hulu terdampak longsoran dan untuk sementara waktu belum dapat dilalui.
Adapun jalur yang tertutup dampak longsor yakni sepanjang 50 meter dengan ketinggian tumpukan tanah setinggi 5 meter.
Demi keselamatan dan penanganan jalur hilir dan hulu yang terdampak maka perjalanan kereta dialihkan memutar lintas utara.
PT KAI Daop 5 Purwokerto menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan karena adanya jalur rel yang terdampak longsor akibat curah hujan tinggi.
Untuk penumpang KA yang terdampak kelambatan perjalanan KA, Daop 5 Purwokerto telah memberikan Service Recovery atau kompensasi kelambatan KA.
KAI Daop 5 Purwokerto tetap berkomitmen menjaga keselamatan perjalanan kereta api.
Masyarakat yang membutuhkan informasi terkait perjalanan dan pelayanan KA dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial @KAI121. (*)
Baca juga: UPDATE 16 Perjalanan Kereta Api Terdampak Longsor Banyumas
Muncul Seruan Aksi di Depan Patung Kuda Unsoed, Terkait Kasus Pelecehan Seksual oleh Oknum Profesor |
![]() |
---|
81 Desa di Kabupaten Banyumas Rawan Kekeringan, BPBD Tingkatkan Kesiapsiagaan |
![]() |
---|
Orasi Presiden BEM Unsoed: 'Parkir Itu Sepele, Tapi Membebani Masyarakat Sehari-hari' |
![]() |
---|
Mahasiswa Unsoed Prihatin Guru Besar Harusnya Jadi Contoh Malah Lecehkan Anak Didiknya |
![]() |
---|
Kasus Oknum Profesor Lecehkan Mahasiswi Unsoed, Birokrat Kampus Bakal Tangani Serius |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.