Berita Cilacap
Awal Mula 40 ODGJ dari Bandung Telantar di Panti di Cilacap, Dikirim Bertahap
40 ODGJ tersebut diketahui dititipkan Satgantar (Satuan Tugas Penanganan Keterlantaran dan Disabilitas) Dinsos Kabupaten Bandung sejak 9 bulan lalu.
40 ODGJ masuk ke Tanbihul Ghofilin secara bertahap sejak Maret sampai Juli 2023.
Awal Satgantar Kabupaten Bandung menyalurkan klien ke panti ketika pada Februari 2023 ada klien Satgantar kabur dan ketemu di Karangpucung, Cilacap.
Baca juga: ODGJ Lulusan ITB di Kudus Ini Menangis saat Dijemput Teman Kuliahnya
"Kemudian, dimasukan ke panti pak Jasono (Tanbihul Ghofilin) dan dilacak keluarganya.
Kemudian ketemu dan dijemput oleh keluarga dan Satgantar.
Kemudian Satgantar koordinasi dengan pak Jasono dan pada bulan Maret mulai menyalurkan 8
klien ke panti pak jasono dengan perjanjian lisan membayar Rp1,5 juta perbulan tanpa ada berita acara atau MoU," kata Imam Maskur dalam keterangan tertulis kepada Tribunbanyumas.com.
Seminggu kemudian, menyalurkan 12 klien, kemudian selama kurang lebih 4 bulan bertambah sampai dengan 40 klien.
Baca juga: Tiga ODGJ di Semarang Ngamuk di Semarang dalam Seminggu, Rusak Mobil dan Bawa Senjata Tajam
Kemudian, pada Maret 2023 Satgantar memberi dana untuk 14 klien selama 2 bulan yakni Maret dan April.
Ketika klien ada yang kabur, pihak keluarga ada yang meminta pengembalian dana dengan mengaku sudah membayar Rp3-15 juta ke Satgantar.
Jasono kemudian meminta MoU ke Satgantar tetapi tidak ada respons.
"Ketika klien ada yang sakit, Jasono meminta data keluarga ke Satgantar, tetapi juga tidak ada respons," imbuhnya.
Kemudian, Jasono curiga dan menyelusuri sendiri keluarga klien melalui Google atau media sosial dan menghubungi beberapa keluarga.
Keluarga mengaku diminta membayar Rp4 - 4,5 juta ke satgantar untuk 4 bulan.
Mengetahui hal tersebut, Jasono melapor ke Dinas Sosial Kabupaten Bandung dan ditindaklanjuti langsung dengan datang ke Panti Tanbihul Ghofilin untuk mediasi pada 10-11 November 2023.
Baca juga: Setahun Puskesmas Kejobong Purbalingga Tangani 200 ODGJ
Setelah kunjungan Dinsos Kabupaten Bandung, tidak ada tindak lanjut terkait dana makan yang sudah menipis
sehingga Jasono melapor ke Dinas Sosial Provinsi Jabar.
Karena tidak ada tindak lanjut untuk kasus tersebut, Jasono berinisiatif membuat video dan meviralkan video.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.